Total Pastikan Siap Dalam Penggunaan Rupiah

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 07 Juli 2015
Total Pastikan Siap Dalam Penggunaan Rupiah

Petugas bank menghitung uang pecahan dolar Amerika di Jakarta, Selasa (10/6). (Foto Antara/Puspa Perwitasari)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Bisnis - PT Total E&P Indonesie memastikan bahwa pihaknya siap untuk menerapkan penggunaan rupiah di dalam negeri. Meskipun diketahui, penggunaan rupiah bagi perusahaan asal Prancis tersebut sangatlah minim yakni sekitar 20 persen.

"Siap. Kita (penggunaan rupiah) dibawah 20 persen diatas 10 persen. Iya, kita juga punya motif kok untuk itu. Kalau rupiahnya lagi murah pasti oke lah," kata VP Corporate Communication HR and Finance Arividya Noviyanto di Jakarta, Selasa, (7/7).

Dia mengaku tidak ada masalah dengan kebijakan PBI tersebut jika memang itu bertujuan demi kebaikan ekonomi dalam negeri. Namun, menurutnya mengkonversikan penggunaan dolar ke rupiah tidak bisa dengan waktu yang singkat dan mudah dilakukan.

"Masalahnya cuma kategori 2 saja mungkin yah. Yang dikasih waktu cuma sampai 6 bulan. Kalau bisa sih jangan secepat itu, tapikan kita untungnya masih di mainstream kontrak-kontrak yang existing. Yang ekstra plain juga masih boleh, tapi kontrak-kontrak baru yang bisa dikonversi pasti akan dikonversi. Tapi saya yakin pemerintah dan BI dalam hal ini cukup feasibility. Dalam hal ini juga Total serius untuk berusaha memenuhi kategori 1, kategori 2. Tapi kategori 3 itu benar-benar enggak bisa dirubah," katanya.

Sementara ketika disinggung terkait apakah PBI ini akan berdampak pada Neraca Perdagangan Total? Dia hanya berharap pada sebuah keajaiban datang menghampiri Total.

"Mudah-mudahan enggak karena itu nature nya rupiah, sewa apartemen sewa rumah. Tapi kalau barang yang impor itu memang bisa jadi kalau dikonversikan otomatis si vendor naikin harga karena dia kan katakanlah hedging sendiri, nah itu yang lagi dievaluasi SKK Migas. SKK lagi melihat apakah ada possibility hedging, karena Itu kan secara PSC sebetulnya enggak. Emang robeknya disitu kalau komponen dirupiahkan. Kaya kita beli komputer ajak kan sekarang dinaikin itu rupiahnya. Jadi misal gini kalau kamu beli dolar atau iphone kan biasanya dolar nah ini dikonversi ke rupiah. Sekarang dia tulis rupiah itu pasti akan lebih mahal. Kenapa? Karena dia dijaga. Itu aja efeknya. Jadi memang makanya keputusan yang terakhir itu yah kita lihat cukup akomodatif walaupun kita sebetulnya berharap di exam karena secara cost, dolar, yah mereka menggunakan rate yang benar-benar sesuai dengan perhitungannya. Jadi kalau rupiah ada konversi dari kurs juga kan," pungkasnya.(rfd)

 

Baca Juga:

Pertamina Minta BI Tinjau Aturan Wajib Pakai Rupiah

Bambang Brodjonegoro: Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Masih Lebih Baik dari Ringgit

Wajib Pakai Rupiah Hanya untuk Transaksi Domestik

Kewajiban Pakai Rupiah, BI: Perusahaan Tambang dan Migas Tidak akan Gulung Tikar

Wajib Transaksi Pakai Rupiah Mulai Berlaku Hari Ini

 

 

 

#Penggunaan Rupiah #Rupiah
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Tren Pelemahan Rupiah Berlanjut, Masalah Fiskal dan Politik Jadi Pemicu
Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong memproyeksikan nilai tukar (kurs) rupiah akan bergerak di kisaran Rp 16.350 - 16.450 per dolar Amerika Serikat (AS pada perdagangan hari ini.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Tren Pelemahan Rupiah Berlanjut, Masalah Fiskal dan Politik Jadi Pemicu
Indonesia
Pasar Melemah dan Rupiah Bisa Capai Rp 16.500 Per Dolar AS, Airlangga Minta Investor Tetap Tenang
Menko Airlangga berpesan kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak bertanggung jawab, serta menciptakan suasana yang damai dan saling menghormati.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Pasar Melemah dan Rupiah Bisa Capai Rp 16.500 Per Dolar AS, Airlangga Minta Investor Tetap Tenang
Indonesia
Langkah BI Stabilkan Rupiah di Tengah Ketegangan Aksi Demo
Pada pembukaan perdagangan hari Senin, di Jakarta, nilai tukar rupiah tercatat berada di level Rp 16.472 per dolar Amerika Serikat (AS).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Langkah BI Stabilkan Rupiah di Tengah Ketegangan Aksi Demo
Indonesia
Pedagang Tolak Transaksi Uang Logam Rp 100 dan Rp 200 Bisa Dipidana, BI Sebut Hukumannya 1 Tahun Bui
Tindakan menolak uang rupiah untuk pembayaran dapat dikenai sanksi pidana diatur dalam Pasal 33 Ayat 2 Undang-Undang Mata Uang.
Wisnu Cipto - Jumat, 08 Agustus 2025
Pedagang Tolak Transaksi Uang Logam Rp 100 dan Rp 200 Bisa Dipidana, BI Sebut Hukumannya 1 Tahun Bui
Indonesia
Kebijakan Bank Sentral AS Bikin Rupiah Melemah, Tarif Trump Bakal Dorong Inflasi
Rikap kebijakan moneter saat ini menempatkan bank sentral pada posisi yang tepat untuk merespons perkembangan ekonomi potensial secara tepat waktu.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Kebijakan Bank Sentral AS Bikin Rupiah Melemah, Tarif Trump Bakal Dorong Inflasi
Indonesia
Rupiah Melemah Imbas Penerapan Tarif Produk Indonesia 32 Persen Oleh Trump
Apabila Indonesia dipandang melakukan tindak balas dengan menaikkan tarif, Trump mengancam akan membalas dengan menambah nilai tarif impor sesuai jumlah itu ditambah tarif 32 persen yang telah tetapkan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 Juli 2025
Rupiah Melemah Imbas Penerapan Tarif Produk Indonesia 32 Persen Oleh Trump
Indonesia
Rupiah Menguat Didukung Sentimen Gencatan Senjata Israel dan Iran, Tapi Bakal Sulit di Bawah Rp 16.200 Per Dolar Amerika
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mengumumkan bahwa gencatan senjata antara kedua belah pihak akan dimulai sekitar pukul 04.00 GMT (11.00 WIB).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 26 Juni 2025
Rupiah Menguat Didukung Sentimen Gencatan Senjata Israel dan Iran, Tapi Bakal Sulit di Bawah Rp 16.200 Per Dolar Amerika
Indonesia
Panasnya Konflik Iran-Israel Ancam Kantong Rakyat Indonesia, Rupiah Bisa Babak Belur?
Charles optimis pemerintah mampu menghadapi tekanan global
Angga Yudha Pratama - Kamis, 19 Juni 2025
Panasnya Konflik Iran-Israel Ancam Kantong Rakyat Indonesia, Rupiah Bisa Babak Belur?
Indonesia
Pelemahan Rupiah Ditahan Keputusan BI Pertahankan Suku Bunga
Kurs rupiah pada Kamis (19/5), diprediksi akan melemah pasca rapat Federal Open Market Committee (FOMC) ang memberikan sinyal kehati-hatian di tahun 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 18 Juni 2025
Pelemahan Rupiah Ditahan Keputusan BI Pertahankan Suku Bunga
Indonesia
Sri Mulyani Akui Rupiah Terkena Imbas Kebijakan Tarif Trump, Fundamental Diklaim Kuat
Tarif itu cukup agresif dan berdampak pada sekitar 70 negara mitra dagang yang dianggap memiliki surplus perdagangan dengan AS dan perlu dikoreksi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 30 April 2025
Sri Mulyani Akui Rupiah Terkena Imbas Kebijakan Tarif Trump, Fundamental Diklaim Kuat
Bagikan