Cegah Kematian Ibu dan Anak, PBB akan Luncurkan Dana 26 M Dolar


Ilustrasi: screenshot The Independent
MerahPutih Peristiwa - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengumumkan bahwa PBB akan meluncurkan dana lebih dari 25 miliar dolar untuk menangani kematian pada ibu, anak dan remaja di tahun 2030.
"Kami telah menunjukkan bahwa mitra kami bisa menghasilkan aksi yang nyata. Saya, dan seluruh sistem PBB, tetap berdedikasi untuk menyelamatkan dan meningkatkan kehidupan yang paling rentan di antara kita," ujar Ban Ki-moon dalam pertemuan PBB di New York.
Dalam pidatonya, Ban Ki-moon juga menyampaikan harapannya agar dana ini bisa membantu dan membangun masyarakat yang tangguh dan sehat.
Seperti dilansir The Independent (27/9), aksi ini melibatkan 40 negara dan lebih dari 100 organisasi internasional dari yayasan filantropi, badan-badan PBB, masyarakat sipil dan sektor swasta.
Tak hanya itu, Amerikat Serikat dilaporkan menyumbang sebesar 3,3 miliar dolar, Kanada 2,6 miliar dolar, Swedia 2,5 miliar dolar, Jerman 1,3 miliar dolar, Norwegia 420 juta dolar, Belanda 326 juta dolar dan Korea Selatan sebesar 300 juta dolar.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebanyak 800 wanita dilaporkan meninggal setiap hari akibat kehamilan dan persalinan. Kematian wanita dan anak-anak 14 kali lebih besar daripada kematian pada pria.
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Demo Rusuh Disorot PBB, DPR Pastikan Penyelesaian Dugaan Pelanggaran HAM Tanpa Campur Tangan Asing dan Berpegang pada Kedaulatan Hukum Indonesia.

PBB Soroti Potensi Pelanggaran HAM di Indonesia, Kemlu RI: Segera Ditangani sesuai Mekanisme Hukum

Kemenlu Tanggapi PBB Terkait dengan Unjuk Rasa, Ikuti Arahan Presiden

PBB Soroti Demo di Indonesia yang Diwarnai Kekerasan, Desak Investigasi Transparan dan Menyeluruh

Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina

Pidato Perdana Prabowo di PBB Diyakini Bakal Pertegas Peran Indonesia sebagai Penentu Arah Peradaban Global

Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB

RI Cetak Sejarah Baru Diplomatik, Prabowo Pidato Urutan Ketiga di Sidang Umum PBB

Prabowo Akan Pidato di Sidang Umum PBB Setelah Jokowi 10 Tahun Absen

Kisah Pilu Bocah Sukabumi Meninggal Akibat Cacing, Pemerintah Akui Layanan Kesehatan Masih Pincang
