BNN: Anak TK Jadi Sasaran Peredaran Narkoba


Grakan Antinarkoba (Granat) saat sosialisasi bahaya narkoba, di SMAN 2 Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/7). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
MerahPutih Peristiwa - Penyalahgunaan terhadap narkoba telah menyasar semua batas umur bahkan hingga anak-anak tingkat Taman Kanak-kanak (TK). Dalam pencegahan penggunaan narkoba pada generasi muda, BNN menyusun materi pendidikan terhadap bahaya narkoba pada seluruh tingkat sekolah.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen (Pol) Budi Waseso mengatakan, bandar narkoba telah menyasar anak-anak sebagai korban kejahatan karena pangsa pasar narkoba akan habis.
"Mereka (bandar narkoba) tahu pangsa pasar akan habis. Dia menciptakan pangsa pasar berikutnya agar dagangan laku. Anak TK sudah menjadi sasaran bukan lagi orang dewasa," ujar Budi Waseso dalam sambutan acara Sarasehan Advokasi P4GN di Kuningan, Jakarta, Selasa (13/10).
Mantan Kepala Bareskrim Mabes Polri yang akrab disapa Buwas ini menjelaskan, peredaran gelap transaksi narkoba mencapai US$125 miliar per tahun. Uang ini tulang punggung pendanaan aktivitas kejahatan transnasional peredaran narkoba.
Indonesia menjadi sasaran empuk konsumsi dan pemasaran narkoba transnasional. Masyarakat di desa dan pinggir hutan menjadi korban serangan narkoba. Apabila dikalkulasi, kerugian mencapai Rp61,9 triliun.
Sebagai upaya menanggulangi peredaran narkoba, BNN sedang menyusun materi pendidikan untuk tingkat sekolah mulai dari SD sampai SMA. Materi pendidikan itu akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Setelah disetujui presiden, materi pendidikan itu akan diserahkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
"Nanti diserahkan ke Kemendikbud untuk disempurnakan. Kalau sudah sempurna akan dimasukkan ke kurikulum sekolah. Tak hanya sosialisasi, tetapi perlu masuk ke dalam pendidikan," tutupnya. (gms)
Baca Juga:
- Sebanyak 38 Narkoba Jenis Baru Diselundupkan ke Indonesia
- Narkoba Adalah Mesin Pembunuhan Masyarakat Secara Masal
- BNN Tetapkan 36 Narkoba Jenis Baru
- Penyelundup Narkoba Dibekuk, Polisi Selamatkan 155 Ribu Jiwa
- Kepolisian Gandeng Instansi Lain Jaga Jalur Laut dari Narkoba
Bagikan
Berita Terkait
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap

BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu

Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba

Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta

Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital

Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan

Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim

Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
