Bela DPR, Fadli Zon: Kita Jangan Mau Diadu Domba!


ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
MerahPutih Politik - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengaku tak terima dengan perlakuan Maroef Sjamsoeddin yang merekam percakapan Ketua DPR RI Setya Novanto dalam kasus "Papa Minta Saham". Fadli meminta adanya etika dalam melaporkan dan melakukan suatu penyadapan, terlebih terhadap petinggi negara.
"Kasus ini adalah permintaan dari seorang petinggi swasta asing untuk bertemu pimpinan tinggi negara, dalam hal ini adalah Ketua DPR. Masa ketua DPR bisa diperlakukan gitu oleh seorang Dirut swasta asing? Ini bisa terjadi juga pada pimpinan tinggi negara yang lain. Kita ini jangan di-devide at impera, jangan diadu domba untuk hal yang tidak ada. Apalagi ujung-ujungnya untuk perpanjangan Freeport," jelas Fadli Zon, kepada wartawan Senin (7/12) di gedung DPR RI Senayan.
Fadli juga menilai percakapan antara Setya Novanto, Riza Chalid dan Maroef Sjamsoeddin ini sebatas obrolan politik santai, tanpa essensi dan substansi yang menyangkut negara.
"Tindakan kejahatan apa yang terjadi? Buktikan! Saya tidak melihat itu. Hanya orang ngobrol-ngobrol. Kalau orang ngobrol-ngobrol bisa ngalor ngidul, mulai dari bawa nama Tuhan sampai Paus, nama kyai, semua dibawa-bawa. Orang ngobrol-ngobrol ya sah-sah saja. Permintaan itu hanya dari pihak Freeport sendiri," jelasnya.
Fadli juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah dibodohi dan dihasut oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, serta mengambil keuntungan dari situasi yang terjadi.
"Tolonglah masyarakat jangan dibodohi. Saya membela institusi negara DPR. Bagaimana lembaga tinggi negara kok bisa diintervensi dengan mudah oleh suatu pihak swasta asing. Ini akan menjadi preseden buruk ke depan," jelasnya. (aka)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah

Viral! Surat-Surat R.A. Kartini Masuk Daftar Memory of the World, Bukti Perempuan Indonesia Punya Kontribusi Penting untuk Peradaban Dunia

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Terpaksa Manut, Ketua KPK Akui Pembebasan Bersyarat Setnov Terasa Tidak Adil

MAKI Desak Menteri Imipas Batalkan Bebas Bersyarat Setya Novanto dan Ancam Gugat ke PTUN

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan

Menteri Hukum Tegaskan Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Murni Wewenang Pengadilan

ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
