Tolak Penerapan SSA, Warga Laweyan Solo Salat dan Doa di Badan Jalan

MerahPutih Nasional- Untuk kesekian kalinya warga yang tinggal di Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah (Jateng) melakukan aksi shalat dan doa bersama di badan jalan Dr. Radjiman, Sabtu (11/6). Kegiatan ini merupakan salah satu wujud penolakan penerapan Sistem Satu Arah (SSA) di kawasan tersebut.

Shalat dan doa bersama kali ini, berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, warga hanya menggunakan sebagian jalan saja dan tidak menutup jalan secara penuh. Aksi ini terbilang nekat, sebab sebelumnya mereka sudah mendapatkan surat peringatan dari Polresta Solo, karena sudah beberapa kali melakukan kegiatan tersebut.

“Intinya kami ingin, penerapan SSA di jalan ini dicabut. Karena berdampak negatif bagi masyarakat sekitarnya. Kalau sampai kapan aksi ini, tidak ada batasannya. Kami akan terus melakukan kegiatan ini,” jelas perwakilan warga, M. Ali.

Tak hanya itu saja, mereka juga berencana menyampaikan penolakan tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ketika disinggung langkah yang akan ditempuh untuk menyampaikan hal tersebut, pria yang akrab disapa Abah Ali ini menegaskan dengan cara apapun warga siap.

“Kalau mengadakan pertemuan saya rasa sangat sulit, namun kami ingin Pak Jokowi mendengarkan permasalahan ini. Sehingga dengan kebijakannya, SSA ini tak jadi diterapkan,” harapnya. (Win)

BACA JUGA:

1. Yuk, Keliling Kota Solo dengan Railbus Bathara Kresna
2. Yayasan Warna Warni Indonesia Resmikan Rumah Kebudayaan di Solo
3. Akbar Tandjung Persembahkan Rumah Kebudayaan di Solo
4. Serabi Solo Disukai Presiden Pertama RI
5. Kota Solo Gelar Festival Jenang 2016