Tokoh Masyarakat Tionghoa Kecewa dengan Sikap BPK


Ketua BPK Harry Azhar Aziz sedang menjawab pertanyaan awak media seusai pertemuan dengan pimpinan KPK di tower BPK RI, Jakarta Pusat, Rabu (13/1). (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)
MerahPutih Megapolitan - Salah satu tokoh masyarakat Tionghoa Lieus Sungkharisma mengaku kecewa dengan sikap Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ungkapan kekecewaan tersebut langsung diutarakannya di hadapan Ketua BPK Harry Azhar Aziz saat pertemuan di lantai 4, gedung BPK, Senin (20/6).
Menurut Lieus, BPK yang saat ini dipimpin oleh Harry sangat lunak dan terkesan diam saat institusi tersebut dianggap tidak berkompeten. Ia pun sempat membanding-bandingkan masa BPK sebelum dipimpin Harry.
"Jujur saja saya agak marah sama Bapak dan BPK. Karena Bapak terlalu baik. Saya mimpi kalau ketua BPK waktu itu masih M Yusuf, masih Anwar Nasution diklepak itu yang berani ngomong ngaco ke BPK," ucap Lieus di gedung BPK, Jakarta, Senin (20/6).
Lieus berjanji akan selalu mendukung BPK soal temuannya dalam audit pembelian lahan di Rumah Sakit (RS) Sumber Waras. Namun dengan syarat BPK harus memiliki sikap saat nama institusi ini dianggap tak berkompeten.
"Saya enggak mau di belakang Bapak dan BPK kalau BPK enggak berani menjelaskan kepada rakyat Indonesia bahwa temuan dan hasil audit investigasi siapa pun yang tidak nurutin dia melanggar konstitusi dan kita harus turunin," pungkasnya. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Sidang Paripurna DPR Bahas Penyampaian LKPP dan IHPS II Tahun 2024

Pemprov DKI Raih Opini WTP 8 Kali Beruntun, tapi Dapat Catatan Penting dari BPK

Bekas Napi Korupsi Achsanul Qosasi Bebas Bersyarat

Wagub Rano Serahkan Laporan Keuangan Tahun 2024 ke BPK

Umat Buddha Gelar Buka Puasa Bersama untuk Umat Muslim saat Ramadan 1446 H di Vihara Dharma Bakti

Dekopin Sambangi BPK Ajukan Audit Investigasi Aset dan Hibah

Warga Etnis Tionghoa Berburu Pernak-pernik Jelang Perayaan Imlek 2025

BPK Temukan 147 Aset Senilai Rp 3,32 Triliun Dicaplok, Komisi VI DPR Bakal Panggil Bos ID Food

BPK Dipercaya Jadi Auditor Eksternal Organisasi Penghapusan Senjata Kimia Dunia

Komunitas Tionghoa Curhat ke RIDO, Jakarta Harus Punya Gedung Opera Kesenian
