Pejabat Libya Bingung Pulangkan Imigran

Fadhli Fadhli - Sabtu, 25 April 2015
Pejabat Libya Bingung Pulangkan Imigran

Bayi imigran asal Somalia. (Foto: CNN)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Timur Tengah - Wanita hamil asal Somalia yang tiba di Libya kini sudah melahirkan. Bayi perempuannya dinamai Sabrine. Bayi itu lahir seminggu setelah dirinya ditahan di  Libya.

Kini para pejabat Libya tengah kebingungan. Kepala penjara mengaku pada CNN (24/4), mereka belum memiliki sistem untuk mengirim para migran ini pulang. Kini kepala penjara bingung, apakah akan terus memenjarakan mereka atau membiarkan mereka pergi.

Sekitar sepertiga imigran yang telah ditahan berasal dari Eritrea, pantai timur Afrika. Mereka membantah akan melakukan perjalanan menuju ke Eropa dan mengatakan kepada CNN bahwa mereka hanya ingin pulang.

Walau pun terlihat seperti tidak manusiawi dengan memasukan mereka ke penjara, namun sebenarnya mereka beruntung. Mereka masih dapat selamat dari ganasnya lautan dan dapat terbebas dari perang di negara asalnya. Belum lagi hidup mereka pasti terjamin, termasuk kebutuhan makannya.

Banyak imigran yang meninggal di lautan karena kapalnya karam dan tenggelam. Mereka yang sampai ke pantai Libya banyak yang telah menjadi mayat. Banyak di antara mereka tidak beridentitas.

Untuk itu lah beberapa hari lalu Itali membuat kebijakan untuk mendata para imigran yang datang. Hal ini dapat mempermudah negara ini untuk memulangkan para imigran.

 

Baca juga:

Tewasnya Sejumlah Mantan Pejabat Secara Misterius di Ukraina

Inggris Dihantui Gempa Bumi Dahsyat

Buzim, 'Kota Kembar' di Bosnia

Protes Pada Paus, Turki Tarik Duta Besar untuk Vatikan

Paus Fransiskus Sadar Kata ‘Genosida’ Singgung Turki

#Konflik Timur Tengah #Eropa #Imigran Afrika
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Makin Ketat, Melancong Ke Eropa Data Harus Dikirim Sebelum Tiba
Tercatat, 593 juta penyeberangan perbatasan luar UE tercatat pada 2022, yang memberikan tekanan pada otoritas perbatasan dan menyebabkan antrean panjang bagi para pelancong
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 19 November 2025
 Makin Ketat, Melancong Ke Eropa Data Harus Dikirim Sebelum Tiba
Olahraga
Daftar 16 Negara Eropa Harus Berduel Hidup-Mati di Babak Play-off Piala Dunia, Ada Italia
Fase grup Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa telah resmi berakhir Rabu (19/11) dini hari tadi.
Wisnu Cipto - Rabu, 19 November 2025
Daftar 16 Negara Eropa Harus Berduel Hidup-Mati di Babak Play-off Piala Dunia, Ada Italia
Dunia
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Imigran dari Afrika yang hendak memasuki kawasan Eropa harus bertarung nyawa ketika hendak menyeberang lewat Laut Mediterania.
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Indonesia
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Presiden AS, Donald Trump, memuji Prabowo karena dianggap membantu amankan perdamaian di Timur Tengah. Hal itu ia ungkapkan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Dunia
PM Prancis Mundur, Oposisi Desak Presiden Macron Bubarkan Parlemen
Perdana Menteri (PM) Prancis Sebastien Lecornu resmi mengundurkan diri dari jabatannya pada Senin (6/10), hanya beberapa minggu setelah dilantik.
Wisnu Cipto - Selasa, 07 Oktober 2025
PM Prancis Mundur, Oposisi Desak Presiden Macron Bubarkan Parlemen
Dunia
Perubahan Iklim ‘Membunuh’ 16.500 Orang Selama Musim Panas di Eropa
Para ahli menggunakan pemodelan untuk memproyeksikan jumlah korban sebelum data resmi dirilis.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Perubahan Iklim ‘Membunuh’ 16.500 Orang Selama Musim Panas di Eropa
Dunia
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
DPR mengecam serangan Israel ke Qatar. Hal itu bisa memicu konflik di Timur Tengah.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
Dunia
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Sebagian besar Eropa Selatan masih berisiko tinggi akibat cuaca panas dan kering.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Dunia
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Mesir menegaskan jalur Gaza akan dikelola oleh 15 teknokrat atau profesional Palestina di bawah pengawasan Otoritas Palestina (PA) jika gencatan senjata tercapai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Dunia
Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dalam 24 jam terakhir saja, lebih dari 152 kebakaran baru terjadi di seluruh wilayah Yunani.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
 Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Bagikan