Mobil Operasional Kru Garuda Gunakan Bahan Bakar Pertamina Vi-Gas

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Jumat, 15 Januari 2016
Mobil Operasional Kru Garuda Gunakan Bahan Bakar Pertamina Vi-Gas

Pesawat Garuda Indonesia (Foto: garuda-indonesia.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Bisnis - PT Aerotrans, anak perusahaan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, menggunakan bahan bakar gas Pertamina, Liquified Gas for Vehicle (LGV) atau Vi-Gas untuk kendaraan antar-jemput awak kru pesawat Garuda Indonesia. Penggunaan BBG merupakan bentuk kepedulian Garuda Indonesia terhadap lingkungan dan mendukung program hemat energi pemerintah.

PT Pertamina (Persero) dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, beserta anak usahanya, PT AeroTrans, meluncurkan pengoperasian kendaraan awak pesawat Garuda Indonesia yang menggunakan bahan bakar Pertamina Vi-Gas.

Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto menyatakan penggunaan Vi-Gas tersebut sebagai upaya mendorong penggunaan bahan bakar gas yang ramah lingkungan sekaligus mendorong program pemerintah untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Kelebihan Vi-Gas selain ramah lingkungan yakni memiliki RON di atas 98, pembakaran sempurna, tekanan dalam tangki rendah (8-12) bar, bebas sulfur dan timbal, serta membuat suara mesin kendaraan halus.

“Langkah ini merupakan komitmen Pertamina untuk mendorong penggunaan Bahan Bakar Gas untuk transportasi dan kami harapkan kerjasama antara Pertamina dan Garuda Indonesia ini bisa diteruskan oleh BUMN lainnya untuk bergerak bersama menggunakan energi yang ramah lingkungan,” jelas Dwi.

Dwi menambahkan guna memenuhi kebutuhan bahan bakar kendaraan operasional awak kru Garuda, maka pihaknya telah membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPB) Vi-Gas di Area Perkantoran PT Aerotrans Services Indonesia, di sekitar Bandara Soekarno-Hatta.

Saat ini Vi-Gas juga sudah tersedia di 34 SPBU yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Solo, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Bali, dan akan bertambah seiring dengan pertumbuhan permintaan Vi-Gas yang meningkat.

Untuk memenuhi kebutuhan operasional antar-jemput awak kru Garuda Indonesia, saat ini, Aerotrans telah menambah jumlah kendaraan operasional sebanyak 50 unit dengan menggunakan bahan bakar LGV. Penggunaan bahan bakar LGV ini akan dilakukan secara bertahap pada seluruh kendaraan operasional awak kru Garuda Indonesia sebanyak 280 unit.

Sebagai informasi, Vi-Gas merupakan bahan bakar yang bebas timbal dan sulfur, sehingga lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan bahan bakar minyak. (rfd)

BACA JUGA:

  1. Garuda dan Pertamina Perkuat Sinergi BUMN
  2. Pasca Bom Sarinah, Garuda Perketat Keamanan
  3. Pertamina-Garuda Manfaatkan Bandara Pondok Cabe
  4. Pertamina dan Garuda Indonesia Bangun Kemitraan Global
  5. Pertamina Rugi Rp2,69 Triliun dari Jualan Premium Selama 2015
#Pertamina #Garuda Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Indonesia
Kata Pertamina Soal Kandungan Etanol Yang Bikin SPBU Batal Beli Base Fuel BBM
Vivo sudah menyepakati untuk membeli base fuel dari Pertamina sebanyak 40 ribu barel (MB), dari 100 ribu barel yang sudah diimpor oleh perusahaan plat merah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Kata Pertamina Soal Kandungan Etanol Yang Bikin SPBU Batal Beli Base Fuel BBM
Indonesia
Etanol Ditolak Badan Usaha Swasta, ini nih Regulasi Pemakaiannya dalam Kandungan BBM di Indonesia
Eetanol umumnya digunakan sebagai campuran dengan bahan bakar fosil seperti bensin dan diesel pada beragam jenis mesin.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Etanol Ditolak Badan Usaha Swasta, ini nih Regulasi Pemakaiannya dalam Kandungan BBM di Indonesia
Indonesia
Mengenal Etanol yang Ditolak BP hingga Vivo, BBM Berbahan Tebu dan Biji-Bijian yang Disebut Berdampak Buruk bagi Mesin Kendaraan
Etanol telah digunakan di negara industri sebagai bahan bakar yang berdiri sendiri atau dicampurkan ke bensin untuk meningkatkan oktan sekaligus mereduksi emisi karbon.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Mengenal Etanol yang Ditolak BP hingga Vivo, BBM Berbahan Tebu dan Biji-Bijian yang Disebut Berdampak Buruk bagi Mesin Kendaraan
Indonesia
Legislator Desak Percepatan Perluasan Buffer Zone Kilang Dumai Cegah Kebakaran Berulang
Kejadian kebakaran kilang Dumai sudah beberapa kali terjadi, terakhir terjadi pada bulan April tahun 2023 lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Legislator Desak Percepatan Perluasan Buffer Zone Kilang Dumai Cegah Kebakaran Berulang
Indonesia
Kementerian ESDM Anggap Kandungan Etanol dalam BBM Pertamina masih Batas Wajar, SPBU Swasta Telanjur Ogah Beli
Dalam spesifikasi BBM yang diatur, parameter utamanya yakni Research Octane Number (RON), bukan kandungan etanol.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Kementerian ESDM Anggap Kandungan Etanol dalam BBM Pertamina masih Batas Wajar, SPBU Swasta Telanjur Ogah Beli
Indonesia
Bukan soal Kualitas, Vivo Ungkap Alasan Batal Beli 40 Ribu Barel BBM dari Pertamina
Direktur Vivo Energy Indonesia sebut pembatalan terjadi karena ada beberapa hal teknis yang belum bisa dipenuhi oleh Pertamina.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Bukan soal Kualitas, Vivo Ungkap Alasan Batal Beli 40 Ribu Barel BBM dari Pertamina
Indonesia
SPBU Swasta Batal Beli Base Fuel Pertamina, Begini Respon Menteri ESDM
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia tegaskan pemerintah hanya berperan sebagai fasilitator dalam memenuhi kebutuhan BBM.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
SPBU Swasta Batal Beli Base Fuel Pertamina, Begini Respon Menteri ESDM
Indonesia
BBM dengan Kandungan Etanol Ditolak SPBU Swasta, Pertamina: Lazim Digunakan Perusahaan Migas Dunia
Pertamina memastikan seluruh BBM yang disalurkan telah sesuai dengan spesifikasi resmi serta mekanisme pengadaan yang berlaku.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
BBM dengan Kandungan Etanol Ditolak SPBU Swasta, Pertamina: Lazim Digunakan Perusahaan Migas Dunia
Indonesia
Menteri Purbaya Tegaskan tak Ada Silang Pendapat soal Pembangunan Kilang Minyak
Purbaya menegaskan pernyataannya tersebut tidak bermaksud tendensius dan menyerang perusahaan PT Pertamina.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Menteri Purbaya Tegaskan tak Ada Silang Pendapat soal Pembangunan Kilang Minyak
Indonesia
Pertamina Tegaskan Pelayanan SPBU Hingga Penyaluran BBM Aman Terkendali Usai Kebakaran Kilang Minyak di Dumai
Dengan sinergi ini, distribusi BBM dan LPG tetap dapat berjalan dengan aman dan lancar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
Pertamina Tegaskan Pelayanan SPBU Hingga Penyaluran BBM Aman Terkendali Usai Kebakaran Kilang Minyak di Dumai
Bagikan