Garuda dan Pertamina Perkuat Sinergi BUMN
Dirut Pertamina Dwi Soetjipto (kiri), Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah), dan Dirut Garuda Indonesia Arif Wibowo usai penandatanganan Head of Agrement (HoA) di Jakarta, Senin (30/11). (Foto Antara)
MerahPutih Bisnis - Kendaraan operasional PT Aerotrans, anak perusahaan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, untuk antar-jemput pilot dan pramugari menggunakan bahan bakar Pertamina Liquified Gas for Vehicle (LGV) atau Vi-Gas. Hal ini merupakan bentuk kerjasama (sinergi) BUMN.
Peresmian pengoperasian kendaraan kru Garuda Indonesia yang menggunakan bahan bakar Pertamina Vi-Gas tersebut dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo, Direkrtur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan disaksikan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, di Jakarta, Jumat (15/1).
Direktur Utama PT Garuda Indonesia M.Arif Wibowo mengatakan, pengoperasian kendaraan operasional air crew Garuda Indonesia berbahan bakar gas tersebut merupakan wujud komitmen Garuda Indonesia Group untuk mendukung pemeliharaan lingkungan yang sesuai dengan program perusahaan untuk peduli kepada lingkungan atau “Go Green”.
"Selain itu, pengoperasian kendaraan operasional kru Garuda berbahan bakar gas tersebut juga merupakan bentuk dukungan Garuda dan Pertamina dalam memperkuat program sinergi BUMN," ucap Arif di Kantornya, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Untuk memenuhi kebutuhan operasional antar-jemput kru Garuda Indonesia, saat ini, Aerotrans telah menambah jumlah kendaraan operasional sebanyak 50 unit dengan menggunakan bahan bakar Vi-Gas. Penggunaan bahan bakar LGV ini akan dilakukan secara bertahap pada seluruh kendaraan operasional kru Garuda Indonesia sebanyak 280 unit.
Saat ini Vi-Gas juga sudah tersedia di 34 SPBU yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Solo, Yogya, Semarang, Surabaya, Bali, dan akan bertambah seiring dengan pertumbuhan permintaan Vi-Gas.
Sebagai informasi, Vi-Gas merupakan bahan bakar gas yang bebas timbal dan sulfur, sehingga lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan bahan bakar minyak. (rfd/Luh)
BACA JUGA:
- Pasca Bom Sarinah, Garuda Perketat Keamanan
- Garuda Buka 8 Rute Penerbangan dari Bandara Pondok Cabe
- Pertamina-Garuda Manfaatkan Bandara Pondok Cabe
- Pertamina dan Garuda Indonesia Bangun Kemitraan Global
- Pertamina Rugi Rp2,69 Triliun dari Jualan Premium Selama 2015
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
Pelaku Dugaan Korupsi Kasus Mesin EDC Bank BRI, Sama Dengan Kasus EDC Pertamina
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
2 WNA Jadi Petinggi BUMN, Ini Kata Danantara
Alasan Danantara Ganti Dirut dan Direksi Garuda Indonesia, Masukan 2 Ekspatriat Dari Maskapai Asing
Teman Dekat Presiden Prabowo Glenny H Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia Gantikan Wamildan Tsani
DPR Tagih Komitmen Pemerintah Bangun Kilang Rosneft Tuban
Didi Irawadi Sindir Pemerintah: Negeri Kaya Minyak, tapi Impor dari Singapura
Tegaskan Pertalite Tak Dicampur Etanol, Pertamina: Isu yang Beredar Keliru
Danantara akan Suntik Dana Rp 30 Triliun untuk Garuda Indonesia, Ekonom: Langkah Tak Inovatif, Hanya Bakar Duit
BBM Campur Etanol 10% Wajib 2026, Pertamina Minta Publik Jangan Percaya Narasi Miring yang Beredar