Masinton Pasaribu Sebut Setya Novanto sebagai Koreng di DPR

Eddy FloEddy Flo - Senin, 16 November 2015
Masinton Pasaribu Sebut Setya Novanto sebagai Koreng di DPR

Masinton Pasaribu sebut Setya Novanto sebagai koreng di DPR terkait pencatutan nama Presiden Jokowi dalam kontrak dengan PT Freeport (Foto: MP/Fachruddin Chalik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Politik - Menteri ESDM, Sudirman Said mengadukan oknum anggota DPR yang bertemu pimpinan PT. Freeport Indonesia, diduga meminta agar diberi saham proyek listrik yang akan dibangun di Timika, Papua, ke Mahkamah Kehormatan Dewan DPR (MKD), Senin (16/11).

Menyikapi hal tersebut, beberapa anggota dewan, seperti Ruhut Sitompul, Junimart Girsang dan Masinton Pasaribu, mengarah pada satu nama SN, yang diungkap oleh Sudirman Said saat ditemui di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

"Itukan sudah dilaporkan ke MKD tinggal diproses oleh MKD saja, orang nyatut, itu dia nggak percaya diri saja, masa negosiasi masih butuh nyatut nama Presiden. Kita kira dia memiliki kepercayaan diri, ternyata dia nggak percaya diri juga mau negosiasi, harusnya dia yakin dong dengan kapasitas dia sebagai,.... iya kan,?" ujar Masinton Pasaribu.

Masinton Pasaribu yang juga politikus PDIP itu berharap MKD menindaklanjuti persoalan ini, untuk menegakkan kredibilitasnya, sebab jika tidak, bukan hanya MKD yang tercoreng, tapi seluruh anggota dewan bisa kena sialnya.

"Diundang-undang MD-3 itu diatur pelanggaran ringan, sedang berat, beserta sangsinya, kalau berat kan bisa dicopot juga dari jabatannya, dan itu katagori berat dong, tapi semua sudah diatur dalam undang-undang MD-3 itu termasuk sangsi-sangsinya. Bocorannya tany ke MKD katan ada rekaman, ada transkrip, tanya ke MKD, MKD itu dibentuk untuk menjaga marwah DPR, dan harus ditegakkan, jangan mandullah MKD, agar lembaga DPR ini bisa menjadi lebih baik, apalagi pimpinan DPR juga sudah mendeklair lembaga DPR ini harus menjadi lembaga modern," ujar Masinton Pasaribu.

Soal nama Setya Novanto yang dianggap sebagai pelaku tunggal. Masinton Pasaribu berpendapat dan mendengar nama yang sama seperti nama yang beredar di kalangan wartawan.

"Sama saja seperti yang kalian dengar SN, komandan itu kan. Kalau dilaporkan punya koreng ke MKD, MKD memproses, tinggal nanti korengnya ada atau tidak, ya diberikan lah sangsinya. Jadi MKD dibentuk bukan untuk melindungi korengnya anggota," ujarnya.(aka)

Baca Juga:

  1. Sudirman Said Benarkan Setya Novanto Pencatut Nama Presiden
  2. Setya Novanto Bantah Catut Nama Jokowi dalam Kontrak PT Freeport
  3. Di Depan Setya Novanto Cs, Parlemen Jepang Ungkapkan Kekecewaan Soal Kereta Cepat
  4. Arya Bima: Yang Dipakai Setya Novanto Itu Masker atau Pampers?
  5. Lirak-lirik saat Salat Istisqa, Setya Novanto Dibully Netizen
#Liputan Khusus #Sudirman Said #PT. Freeport #Masinton Pasaribu #Presiden Jokowi #Ketua DPR RI #Setya Novanto #Setya Novanto Catut Nama Presiden
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Banjir Bali Ancam Citra Indonesia, DPR: Pemerintah Harus Hadir Nyata di Lapangan
Ketua DPR Ingatkan Bali sebagai wajah pariwisata Indonesia membutuhkan perhatian khusus.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Banjir Bali Ancam Citra Indonesia, DPR: Pemerintah Harus Hadir Nyata di Lapangan
Indonesia
Komunikasi dengan 7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang Freeport Terputus Total
PT Freeport Indonesia menegaskan terus menjalin komunikasi dengan keluarga korban untuk memberikan perkembangan proses evakuasi.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Komunikasi dengan 7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang Freeport Terputus Total
Indonesia
Terjebak 2 Hari, Ini Nama 7 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport
Proses evakuas korban yang terjebak di dalam tambang selama dua hari itu saat ini masih berlangsung di bawah koordinasi tim Emergency Response Group (ERG) Freeport.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Terjebak 2 Hari, Ini Nama 7 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport
Indonesia
Insiden Longsor di Tambang Grasberg Freeport Menjebak Tujuh Pekerja, DPR Minta Keselamatan Jadi Prioritas Utama
Rico menekankan bahwa sektor pertambangan memiliki risiko tinggi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Insiden Longsor di Tambang Grasberg Freeport Menjebak Tujuh Pekerja, DPR Minta Keselamatan Jadi Prioritas Utama
Indonesia
Freeport Tutup Operasional Tambang Bawah Tanah Grasberg Demi Evakuasi Korban Longsor
Lokasi para pekerja Freeport yang terjebak telah diketahui
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Freeport Tutup Operasional Tambang Bawah Tanah Grasberg Demi Evakuasi Korban Longsor
Indonesia
Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak
Peristiwa longsor terjadi di dalam area tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC) pada Senin (8/9) malam sekitar pukul 23.21 WIT.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak
Indonesia
Berbagai Musisi Mundur dari Pestapora, Penyelenggara Akhiri Kerja Sama Dengan PT Freeport Indonesia
Meski alasan pembatalan tidak disampaikan secara gamblang, banyak warganet menduga hal tersebut dipicu oleh keputusan penyelenggara yang menggandeng PT Freeport Indonesia sebagai sponsor.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Berbagai Musisi Mundur dari Pestapora, Penyelenggara Akhiri Kerja Sama Dengan PT Freeport Indonesia
Indonesia
Puan Maharani Kumpulkan Pimpinan Fraksi Partai, Bahas Transformasi DPR
Puan memastikan DPR akan berupaya melakukan reformasi kelembagaan agar bisa sesuai harapan rakyat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Puan Maharani Kumpulkan Pimpinan Fraksi Partai, Bahas Transformasi DPR
Indonesia
Puan Minta Insiden Driver Ojol Tewas ‘Dilindas’ Rantis Diusut hingga Tuntas
Puan juga menyebut seluruh tuntutan demonstran dapat mendorong DPR dalam memperbaiki kinerja dalam membangun bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 29 Agustus 2025
Puan Minta Insiden Driver Ojol Tewas ‘Dilindas’ Rantis Diusut hingga Tuntas
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Bagikan