Konsolidasi PPP Dilempari Molotov


Ilustrasi Molotov
MerahPutih Nasional- Konsolidasi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Farid yang bertajuk "Jogja Kita Melawan" digelar di Lapangan Dengung Sleman, Yogyakarta di lempari bom molotov oleh orang tak dikenal, Minggu (17/8).
Kegiatan berbentuk Tablig Akbar diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Laskar Partai Persatuan Pembangunan Yogyakarta itu diketahui sebelumnya berjalan lancar.
Puluhan ribu massa turut menghadiri agenda tersebut. Namun di saat acara selesai, massa yang beriringan kembali ke rumah di lempari molotov.
Akibatnya, sejumlah korban berjatuhan. Hingga saat ini belum dapat dipastikan berapa jumlah korban luka-luka akibat aksi anarkis orang yang tidak bertanggungjawab tersebut.
Seluruh korban dilarikan ke RSUD Sardjito Yogyakarta untuk mendapat perawatan medis.
Pelaku pemboman yang belum diketahui identitasnya juga masih terus di identivikasi. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata sekira dua orang yang menggunakan motor melempar molotov kearah kerumunan jamaah dan langgsung melarikan diri.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari

Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi

Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta

Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
