Komisi IX Segera Bentuk Tim Penanganan Vaksin Palsu


Ilustrasi Vaksin. (Foto: vaccines.news)
MerahPutih Nasional - Peredaran vaksin palsu saat ini masih menjadi perbincangan hangat di semua kalangan masyarakat. Pasalnya sudah ada 14 rumah sakit yang terlibat dalam pemberian vaksin palsu kepada anak-anak.
Menanggapi hal tersebut, Irma Suryani anggota Komisi IX DPR RI mengatakan Komisi IX berencana membentuk sebuah tim khusus yang menangani vaksin palsu.
"Ini sedang kita bicarakan secara internal (pembentukan tim). Tapi belum tahu bentuknya apa, bisa Panja bisa juga Pansus," ucapnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (18/7).
Irma melanjutkan hasil dari pembentukan tim nantinya berbentuk rekomendasi dalam menyelesaikan kasus vaksin palsu. Hanya saja pembentukan tim ini menunggu laporan dari Badan POM dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Kalau Panja rekomendasi kalau Pansus juga rekomendasi tapi kalau Pamsus kan luas. Sekarang mau kita lihat dulu sejauh mana laporan dari BPOM dan Kemenkes," pungkasnya. (Yni)
BACA JUGA:
- Penyelidikan Vaksin Palsu Telusuri Keterlibatan Rumah Sakit
- Jokowi Janji Pemerintah Akan Tuntaskan Kasus Vaksin Palsu
- Kemenkes Harus Beri Sanksi Rumah Sakit Pemakai Vaksin Palsu
- Kemenkes Bahas Sanksi Bagi 14 RS Pengguna Vaksin Palsu
- Pekan Depan Kemenkes Beri Vaksin Ulang Kepada Anak-Anak di Ciracas
Bagikan
Berita Terkait
Ompreng MBG Diduga Mengandung Minyak Babi, Komisi IX DPR Tagih Hasil Investigasi BGN

Komisi IX DPR: Skema Magang Solusi Strategis Pangkas Pengangguran

Cegah Perundungan, Legislator: Stop Normalisasi Kekerasan, Termasuk yang Dibungkus Candaan

KemenP2MI Dorong Warga Bekerja ke Luar Negeri, Anggota DPR: Ironi karena Terkesan Dukung #kaburajadulu

Kasus COVID-19 Melonjak, Legislator Ajak Masyarakat untuk Waspada

Komisi IX DPR Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan Papua Barat: Tidak Ada RS Tipe A dan B dan Dokter Spesialis Masih Langka

RDPU Pasien dan Masyarakat Korban Dugaan Malapraktik dengan Komisi IX DPR

RDP Kepala BGN dengan Komisi IX DPR Bahas Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun

Banyak Siswa Keracunan, Komisi IX DPR Minta Program MBG Dievaluasi

Siswa di Cianjur Keracunan Usai Santap MBG, DPR Minta Semua Vendor Penyedia Diaudit
