Kenaikan Suku Bunga Acuan AS Beri Dampak Positif

Luhung SaptoLuhung Sapto - Kamis, 17 Desember 2015
Kenaikan Suku Bunga Acuan AS Beri Dampak Positif

Petugas bank menghitung uang pecahan dolar Amerika di Jakarta, Selasa (10/6). (Foto Antara/Puspa Perwitasari)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Keuangan - Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed) akhirnya meningkatkan suku bunga acuannya sebanyak 25 basis poin pada Rabu atau Kamis (17/12) dini hari WIB. Kenaikan suku bunga acuan ini justru berdampak positif pada ekonomi. 

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio menilai kenaikan suku bunga acuan AS atau Fed Rate tidak akan memberikan dampak buruk.

"Sebab dampak buruknya sudah terjadi sebelumnya saat Amerika masih bimbang untuk menaikan Fed Rate. Kalau yang sekarang kepastiannya sudah ada, orang malah jadi tenang," jelas Tito saat ditemui di Jakarta, Kamis (17/12).

Kepastian ini, lanjut Tito, cukup memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. Pertama, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS menjadi lebih baik karena Fed Rate-nya hanya naik 25 basis poin. Kedua, dollar AS memiliki saingan baru yaitu renmimbi (mata uang Tiongkok). "Jadi, gejolak rupiah masih bisa terkontrol," tandasnya. (rfd)

BACA JUGA:

  1. Dirut BEI Minta BI Turunkan Suku Bunga Acuan 
  2. The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan, Ini Dampaknya pada Indonesia
  3. Rupiah dan IHSG Melonjak Terimbas Kenaikan Fed Rate
  4. Pemerintah Lindungi Bisnis Hotel dan Restoran dari Kepentingan Asing
  5. Target Pajak Sulit Dicapai Akibat Pemerintah Kehilangan Arah
#Bursa Efek Indonesia (BEI) #Suku Bunga Acuan #The Fed
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
DPR-Pemerintah Sepakati Asumsi RAPBN 2026, Suku Bunga dan Rupiah Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi?
Proyeksi lain yang disepakati adalah suku bunga Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun sebesar 6,9% dan pendapatan per kapita (GNI) mencapai 5.520 dolar
Angga Yudha Pratama - Senin, 25 Agustus 2025
DPR-Pemerintah Sepakati Asumsi RAPBN 2026, Suku Bunga dan Rupiah Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi?
Indonesia
Semprot Dewan PSI, Ketua Dewas PAM Jaya: Kita Mau Kerja, Bukan Cari Benar atau Salah
Ketua Dewas PAM Jaya, Pasetyo Edi Marsudi mengatakan, Francine Widjojo tak mengerti kondisi saat ini. PAM Jaya akan go public dengan status IPO.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Semprot Dewan PSI, Ketua Dewas PAM Jaya: Kita Mau Kerja, Bukan Cari Benar atau Salah
Indonesia
Suku Bunga Bank Indonesia Sudah Diturunkan Berkali-kali, Bunga Kredit Perbankan Masih Tinggi
suku bunga deposito 1 bulan juga mulai menurun, yakni dari 4,85 persen pada Juni 2025 menjadi 4,75 persen pada Juli 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
Suku Bunga Bank Indonesia Sudah Diturunkan Berkali-kali, Bunga Kredit Perbankan Masih Tinggi
Indonesia
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Ekonom mengungkapkan arah kebijakan suku bunga acuan (BI-Rate) periode Agustus 2025, antara bertahan di level 5,25 persen atau turun, yang menunjukkan sinyalemen kebijakan moneter lebih longgar.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Indonesia
BI Rate Turun Lagi Ketiga Kalinya Tahun Ini Jadi 5,25 Persen, IHSG Ditutup Menguat
BI menyatakan masih membuka peluang untuk kembali memangkas suku bunga acuan di bawah 5,25 persen hingga akhir tahun nanti.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
BI Rate Turun Lagi Ketiga Kalinya Tahun Ini Jadi 5,25 Persen, IHSG Ditutup Menguat
Indonesia
Suku Bunga Bank Indonesia Bakal Dipangkas Lagi Imbas Tarif Trump
Presiden AS Donald Trump pada Senin (7/7), mengirim surat kepada para pemimpin Indonesia. Surat tersebut menyebutkan mulai 1 Agustus, AS akan memberlakukan tarif sebesar 32 persen terhadap Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
Suku Bunga Bank Indonesia Bakal Dipangkas Lagi Imbas Tarif Trump
Indonesia
BEI Belum Mau Hapus Saham Sritex, Meskipun Sudah Masuk Kriteria Delisting
Terkait batas waktu atau tenggat penyelesaian berada di ranah kurator yang bertanggung jawab dalam kasus Sritex.
Wisnu Cipto - Selasa, 08 Juli 2025
BEI Belum Mau Hapus Saham Sritex, Meskipun Sudah Masuk Kriteria Delisting
Indonesia
BI Beri Sinyal Suku Bunga Acuan Turun Lagi untuk Ketiga Kalinya Tahun Ini
BI telah memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis point (bps) menjadi 5,5 persen pada 21 Mei 2025 lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 04 Juli 2025
BI Beri Sinyal Suku Bunga Acuan Turun Lagi untuk Ketiga Kalinya Tahun Ini
Indonesia
Pelemahan Rupiah Ditahan Keputusan BI Pertahankan Suku Bunga
Kurs rupiah pada Kamis (19/5), diprediksi akan melemah pasca rapat Federal Open Market Committee (FOMC) ang memberikan sinyal kehati-hatian di tahun 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 18 Juni 2025
Pelemahan Rupiah Ditahan Keputusan BI Pertahankan Suku Bunga
Indonesia
Jaga Stabilitas Rupiah, BI Rate Turun 25 Poin Jadi 5,5%
BI Rate sebelumnnya bertahan di level 5,75 persen sejak April 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
Jaga Stabilitas Rupiah, BI Rate Turun 25 Poin Jadi 5,5%
Bagikan