Jimly Asshiddiqie: Ikan Patin Jadi Makanan Favorit Saya

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Kamis, 07 Januari 2016
Jimly Asshiddiqie: Ikan Patin Jadi Makanan Favorit Saya

Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie (MP Foto/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Kuliner  - Tidak banyak orang tahu jika Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie memiliki hobi mencicipi kuliner. Di akhir pekan Jimly bersama dengan keluarganya kerap hunting (mencari) makanan-makanan yang menggoyang lidah.

Selain untuk melepas penat setelah melakukan rangkaian aktivitas dan rutinitas, kegiatan tersebut juga dijadikan momentum bagi guru besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia untuk membagi waktu bersama dengan orang-orang terdekatnya.

"Ikan patin jadi makanan favorit saya," katanya saat dijumpai Merahputih.com belum lama ini di kediamannya di jalan Margasatwa Raya, Ragunan, Jakarta Selatan.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) melanjutkan ikan patin sendiri adalah makanan favorit dari daerah asalnya Palembang, Sumatra Selatan. Sejak kecil ia sudah terbiasa mengkonsumsi fauna yang banyak ditemukan di Sungai Musi.

"Prinsipnya saya senang makan, apalagi ikan patin. Kalau pergi ke mana-mana dan ada ikan patin pasti saya pilih. Rasanya enak dan gurih," papar Jimly.

Menulis

Hobi lain yang juga dimiliki penulis buku "Gagasan Konstitusional" adalah membaca dan menulis. Sebagai salah satu ahli pikir terbaik bangsa Indonesia dalam bidang hukum tata negara, Jimly terus mendedikasikan diri bagi perkembangan ilmu hukum di Tanah Air.

Ia mengaku kebiasaan menulis, membaca dan berdiskusi sudah dilakukan olehnya sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Begitu duduk di bangku kuliah pria kelahiran 9 April, 1956 di Palembang, Sumatera Selatan semakin intens dan terus menyelami luasnya ilmu hukum.

"Sering banget kalau waktu libur saya habiskan buat menulis buku. Banyak ide di kepala yang saya tuangkan dalam bentuk tulisan," katanya sambil menunjukkan sebuah buku terbaru karyanya.

Masih kata Jimly, produktivitas menulis baginya adalah sebuah keharusan. Selain sebagai ketua DKPP dan pengajar, ia dituntut terus mengembangkan disiplin ilmu hukum yang sudah digelutinya selama puluhan tahun.

Puluhan buku yang ditulis olehnya sebagian besar berkaitan dengan disiplin ilmu yang ditekuninya. Mulai dari sejarah berdirinya Mahkamah Konstitusi, Pedoman Kode Etik Bagi Hakim Mahkamah Konstitusi hingga Sejarah Kelahiran Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu beserta pentingnya pengadilan kode etik bagi penyelanggara pemilu.

"Alhamdulillah sebagai guru besar saya sudah punya 46 buku," tandasnya.

BACA JUGA:   

  1. Jimly Asshiddiqie : Tim Independen Tidak Butuh Keppres 
  2. Ini Proyeksi DKPP Tahun 2016 
  3. Pengaduan Kasus Ketidakpuasan Pemilu Menurun 
  4. DKPP: Penegakan Hukum di Indonesia Tak Bisa Diandalkan 
  5. Perlukah Lembaga Etik Dibentuk?

 

#Kuliner Indonesia #Ikan Patin #DKPP #Jimly Asshiddiqie
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Media massa memiliki peran yang lebih besar yaitu sebagai pencerah bagi masyarakat di tengah serangan hoaks melalui media sosial.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Indonesia
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Prosedur penyelesaian etik di DKPP dirancang untuk menjamin kecepatan, kesederhanaan, dan efektivitas.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Indonesia
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
DKPP mengungkap 31 perkara politik uang selama Pemilu dan Pilkada 2024. Hal itu diungkapkan Anggota Dewan DKPP, Ratna Dewi Pettatolo.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Indonesia
DKPP Ingatkan Potensi PSU Berulang seperti di Pilkada 2024, Minta Integritas Penyelenggara Diperketat
Ketua DKPP mengingatkan pentingnya mitigasi terhadap isu-isu krusial yang muncul dalam penyelenggaraan Pilkada di 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 14 Juli 2025
DKPP Ingatkan Potensi PSU Berulang seperti di Pilkada 2024, Minta Integritas Penyelenggara Diperketat
Indonesia
Hentikan Penghitungan Suara Sepihak, Anggota Bawaslu Jaktim Diperiksa DKPP
DKPP akan mendengarkan keterangan dari para pihak, baik pengadu, teradu, saksi, maupun pihak terkait.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 27 Mei 2025
Hentikan Penghitungan Suara Sepihak, Anggota Bawaslu Jaktim Diperiksa DKPP
Fun
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Es Pleret merupakan minuman khas asal Blitar, Jawa Timur.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 Maret 2025
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Indonesia
DKPP Pecat Anggota KPU Lombok Timur Zainul Muttaqin, Masih Terdaftar Kader PDIP
Zainul Muttaqin dinilai belum memenuhi syarat mengundurkan diri sekurang-kurangnya lima tahun sebagai anggota partai politik.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 Maret 2025
DKPP Pecat Anggota KPU Lombok Timur Zainul Muttaqin, Masih Terdaftar Kader PDIP
Indonesia
DKPP Diminta Segera Tindaklanjuti Laporan Sengketa Pilkada Hingga Pileg
Bahtra menekankan pentingnya independensi DKPP
Angga Yudha Pratama - Selasa, 18 Februari 2025
DKPP Diminta Segera Tindaklanjuti Laporan Sengketa Pilkada Hingga Pileg
Indonesia
Evaluasi secara Tertutup, Komisi II DPR Akui Potensi Pergantian Anggota DKPP
Komisi II DPR RI melakukan evaluasi kepada Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) secara tertutup, Selasa (11/2).
Frengky Aruan - Selasa, 11 Februari 2025
Evaluasi secara Tertutup, Komisi II DPR Akui Potensi Pergantian Anggota DKPP
Indonesia
Dugaan Pelanggaran Pemilu Barito Utara, KPU Dinilai Langgar Aturan
DKPP menilai KPU telah melanggar aturan terkait Pemilu Barito Utara.
Soffi Amira - Kamis, 30 Januari 2025
Dugaan Pelanggaran Pemilu Barito Utara, KPU Dinilai Langgar Aturan
Bagikan