Ibu Bayi 4 Bulan Selamat dari Timbunan Puing Gempa Nepal
Foto: Kathmandu Today
MerahPutih Asia - Tanka Maya Sitoula(40), adalah ibu dari bayi berusia empat bulan yang selamat. Ketika gempa mengguncang kota, dirinya mengaku berada di lantai dasar apartemen, karena kediamannya berada di lantai dasar apartemen.
Tanka tertimbun selama 36 jam di reruntuhan bangunan lima lantai itu. Dirinya terperangkap di sebuah ruangan sebelum tim penyelamat India membebaskannya. Tidak tampak ada cedera di tubuh Tanka, mungkin karena dirinya terlindungi oleh balok.
KTLA melaporkan bahwa Tanka mengatakan ia tetap yakin dapat bertahan di antara puing-puing, "Saya mendengar orang-orang membuat kebisingan di luar, jadi saya pikir saya akan diselamatkan," katanya.
Selama 36 jam terperangkap, Tanka hanya bisa berbaring, "Aku hanya berbaring," katanya. "Tidak ada ruang untuk bergerak di sana-sini."
Suami Tanka, Mahendra, yang berprofesi sebagai tukang daging, mengaku terus memanggil bantuan selama berjam-jam setelah gempa. Tanka terus mendengar suaminya berteriak di antara puing-puing bangunan yang runtuh.
Butuh 18 jam sebelum bantuan yang diperlukan tiba. Untuk membebaskan Tanka dan keluarganya pun tim penyelamat membutuhkan waktu sekitar 18 jam.
Baca juga:
3.700 Orang Lebih Tewas Akibat Gempa Nepal
Korban Gempa Nepal Capai 8000 Jiwa
Bantu Korban Gempa, Berikut Bantuan Indonesia untuk Nepal
Sebulan Sebelum Gempa, Nepal Adakan Festival Pengorbanan Hewan
Bagikan
Berita Terkait
Pemprov DKI Beli Cabai Dari Warga Korban Bencana, Dijual di Bawah Harga Pasar
Tanpa Pesta Kembang Api, Perayaan Malam Pergantian Tahun di Jakarta Sederhana Diisi Doa Bersama utuk Korban Bencana
Kemenhut Beri 'Lampu Hijau' Warga Aceh Hingga Sumbar Manfaatkan Kayu yang Hanyut Terbawa Banjir
Gunung Ibu Kembali Erupsi 600 Meter, Jauhi Bukaan Kawah Utara dan Ikuti Arahan Resmi Petugas Pos Pengamatan
Alarm dari Puncak Abadi Para Dewa! Gunung Semeru Enam Kali Erupsi Sejak Semalam, Tinggi Letusan Capai 1,2 Km
Hunian Tetap Korban Bencana Sumatra Mulai Dibangun 21 Desember
Kawasan Guci Tegal Dihantam Banjir Bandang
Krisis Air Bersih Pascabencana Aceh-Sumatra, Anggota DPR Desak Pemerintah Bertindak Cepat
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
Negara Diminta 'Jemput Bola' Urus Sertifikat Korban Bencana Sumatera, Jangan Tunggu Rakyat Mengemis