Di Solo, Solidaritas Untuk Yn Ditandai dengan Aksi Baca Puisi
Aksi Solidaritas Pray For Yn
Merahputih Nasional- Aksi solidaritas mensikapi kekerasan seksual disertai pembunuhan terhadap Yn (14) gadis belia asal Kampung Padang Ulak Tanding, Bengkulu terus mengalir.
Di Solo Jawa Tengah, dua orang perempuan melakukan aksi solidaritas dengan membaca puisi di Kawasan CFD Solo.
Meski tanpa pengeras suara, Fernanda Tiyana Harpriliyanti bersama Ruri Putri Krislanto mampu memecah keheningan, di kawasan CFD Solo, Jalan Slamet Riyadi, Minggu (8/5).
"Aksi ini merupakan rangkaian kegiatan dari Pray for Yn," Kata Ruri.
Tak jarang, setelah puisi tersebut dibawakan, banyak pengunjung yang memberikan apresiasi.
“Sebenarnya ini memang ditampilkan secara individu, namun kami tampil berdua, karena kami ingin menunjukan kalau kami ada untuk Yn. Kami berharap masyarakat mulai sadar, kalau wanita selalu menjadi korban. Jangan salahkan kalau saat itu Yn berjalan sendiri di tengah hutan atau pulang terlambat, namun bagaimana perjuangan untuk melawan semua itu,” jelasnya.
Di kesempatan yang sama, seorang pengunjung CFD, Siti Afriani mengaku tak mampu membendung air matanya, kala kedua orang tersebut membacakan puisi dengan cukup baik.
“Isinya sangat menyentuh, kita hanya bisa mendoakan. Agar Yn tenang dan bahagia disana,” ucapnya.
Berikut cuplikan puisi yang dibacakan kedua perempuan dalam aksi Pray for Yn.
Ibu, Inilah Putri Kecilmu.
Dikangkangi Gerombolan Binatang
Dengan Mulut Bau Arak dan Nafsu Luber di Kepala
Ibu, Inilah Putrimu Merintih Menahan Perih
Perih Pada Tubuhku
Pedih Pada Jiwaku
Mereka Menyiksaku, Merusak Kehormatannku Beramai-ramai.. (Win)
BACA JUGA:
- Lima Fakta Kekejian Pelaku Pemerkosaan Yn
- Kunjungi Keluarga Yn, Menteri Yohana: Pelaku Akan Dihukum Seberat-Beratnya
- KPAI: Kasus Pemerkosaan Anak di Bengkulu Jadi Atensi Kabareskrim
- Ketujuh Tersangka Pemerkosa dan Pembunuh Siswi di Bengkulu Dituntut 10 Tahun Penjara
- Kasus Pemerkosaan YN, Erlin: Hati Saya Sangat Teriris
Bagikan
Berita Terkait
Hamengkunegoro Menjadi PB XIV: Sumpah, Sabda Dalem, dan Kirab Agung Warnai Penobatan
Dituding Berkhianat karena Dinobatkan Jadi PB XIV, KGPH Mangkubumi: Penunjukan sudah Sesuai Adat dan Paugeran Keraton
Jumenengan PB XIV Diramaikan Raja Kirab Naik Kereta Garuda Kencana, akan Dihadiri Jokowi hingga Raja Nusantara
Keraton Solo Pecah, Bakal Ada 2 Raja
Viral, Orang Menangis Malam Hari Pakai Toa Masjid Bikin Warga Kampung Terganggu
Rutan Solo Bakal Direlokasi ke Karanganyar, Komisi XIII DPR: Bangunan Lama Dijadikan Museum dan Kawasan Ekonomi Kreatif
Gelar Upacara Adat Kenaikan Tahta Paku Buwono XIV, Sultan Yogyakarta Diundang
Keraton Surakarta Gelar Upacara Jumenengan PB XIV, Sabtu (15/11)
Ketua DPC Solo Terang-terangan Tolak Rencana Budi Arie Mau Masuk Gerindra
Mediasi Deadlock, Warga Tetap Tolak Pendirian SPPG Solo dan Minta Pindah Lokasi