BNPT: ISIS Sudah Ada di Indonesia


Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Barisan Umat Islam Kaffah, menggelar aksi menolak ISIS di Indonesia, Jakarta, Kamis (12/3). (Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir)
MerahPutih Nasional - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mensinyalir, gerakan radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) sudah ada di Indonesia.
"Isis sudah ada di Indonesia, kulitnya mungkin baru," kata juru bicara BNPT Irfan Idris, di Cikini, Jakarta, Kamis (19/3). (Baca: Jadi Tentara ISIS Dicaci, Jadi Tentara Amerika Dipuja)
Menurut Irfan, semangat militansi ISIS sebenarnya sudah ada di Indonesia sejak dahulu. Hanya saja, kata dia, berganti nama.
"Kulitnya berganti, semangatnya untuk melawan kebatilan versi dia tetap ada," katanya.
Namun, pernyataan tersebut buru-buru diluruskan pengamat terorisme Universitas Indonesia Nasir Abbas. Menurut Nassir, ISIS hanya ada di Syria dan Irak sesuai nama gerakannya. (Baca: Gaji Relawan ISIS Ratusan Juta)
"ISIS di Indonesia enggak ada, tapi anggota ISIS ada di sini," katanya.
Anggota-anggota ISIS tersebut ketika sudah berbaiat menyatakan bergabung dengan ISIS, maka mereka punya semangat radikalisme yang sama. (Baca: 514 WNI Sudah Bergabung dengan ISIS)
"Ketika berbai'at dengan orang yang mewakili Abu Bagdadi sudah jadi anggota ISIS, maka dia memiliki kewajiban untuk bersama-sama dengan anggota ISIS di sana (Irak-Syria)," pungkasnya. (mad)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris

BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026

Cuma Modal KTP, Begini Cara Cek Dana Bansos PKH BPNT Juli 2025

DPR Desak Polri Usut Tuntas Kasus Ancaman Bom Pesawat Haji, Keamanan Nasional Jadi Taruhan

Mendarat Darurat di Kualanamu, Polisi Pastikan tak Ada Bom di Pesawat Saudia Airlines

Detik-detik ATC Kuala Lumpur Paksa Pesawat Saudia Airlines Mendarat di Kualanamu

Diancam Bom, TNI AU Pastikan 387 Penumpang Pesawat Saudi Airlines Selamat

Dapat Teror Lagi, Pesawat Saudi Airlines Diancam Bom hingga Mendarat Darurat di Kualanamu

Pesawat Saudia Airlines Bawa 442 Jemaah Haji Saat Mendapatkan Ancaman Bom

Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
