Belasungkawa PM Inggris dan India untuk Korban Crane Masjidil Haram

MerahPutih Peristiwa - Musibah jatuhnya Crane raksasa di komplek Masjidil Haram, Arab Saudi, berlangsung sebelum Maghrib, Jumat, (11/9). Crane yang digunakan dalam mega proyek perluasan Masjidilharam itu roboh diterjang badai pasir.

Sejumlah pemimpin dunia ikut berduka atas tragedi robohnya tower crane yang menimpa atap Masjidilharam di Mekkah, Arab Saudi. Beberapa pemimpin dunia yang turut berbelasungkawa antara lain Perdana Menteri (PM) Inggris, David Cameron dan PM India, NArendra Modi.

Seperti diberitakan sebelumnya, tragedi itu menyebabkan 107 orang meninggal dan sekitar 238 orang lainnya terluka. Para pemimpin negara-negara Teluk juga telah menyampaikan belasungkawa kepada Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz atas tragedi di Mekkah.

”Pikiran dan doa-doa tertuju pada mereka yang telah kehilangan orang yang dicintai di Mekkah hari ini,” demikian tulis Cameron di laman micro-blogging.

Selain itu, PM Modi yang jutaan warganya juga beragama Islam turut menyampaikan belasungkawa melalui akun Twitter pribadinya. ”Pikiran dan doa-doa pada keluarga mereka yang kehilangan nyawa dalam kecelakaan crane di Mekah. Saya berharap (korban) cedera cepat pulih,” kicau Modi melalui akun Twitter-nya.

Insiden tersebut juga menarik perhatian para netizen khususnya para pengguna media sosial Twitter di Indonesia. Para netizen di Twitter pun berbondong-bondong berdoa untuk para korban Crane Masjidil Haram tersebut.

“Ya Allah, beri mereka tempat yg layak disisimu :’) #PrayforMakkah #PrayforMakkah,” tulis @chesilokru.

“Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Semoga jemaah yang terkorban diberikan syurgamu #PrayforMakkah,” kicau @MujahidahZeraa.

Baca Juga:

Crane Jatuh di Masjidil Haram, 2 Orang Jemaah Indonesia Tewas

Korban Jatuhnya Crane di Masjidil Haram Jadi 107 Orang

Jokowi Perintahkan Menag Tangani Secara Optimal Korban Crane Masjidil Haram

Crane Jatuh di Masjidil Haram, 2 Orang Jemaah Indonesia Tewas

Presiden Jokowi Belum Diizinkan Jenguk Korban Crane Masjidil Haram