Banjir dan Longsor di Sebagian Wilayah Sulawesi Utara, BNPB: 4 Tewas dan 1 Hilang


Ilustrasi
Merahputih Nasional- Hujan lebat disertai cuaca ekstrem dan gelombang tinggi menyebabkan banjir dan longsor terjadi di beberapa daerah di Provinsi Sulawesi Utara pada Selasa (21/6) pagi hari. Data sementara yang dihimpun BPBD Provinsi Sulawesi Utara bencana banjir dan longsor terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten dan Kepulauan Sangihe.
Akibat bencana alam tersebut dilaporkan empat orang meninggal dunia dan satu orang hilang. "Data sementara dampak bencana banjir dan longsor 4 tewas, 1 orang hilang, dan ratusan rumah rusak," terang Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran pers, baru-baru ini.
Berdasarkan paparannya, empat korwan tewas, tiga orang diantaranya tersapu banjir dan lonsor di Kebupaten Kepulauan Sangihe. Sementara satu orang lagi tewas tertimpa pohon tumbang saat melintasi jalan di Kota Manado.
Lebih lanjut, akibat cuaca ekstrim tersebut akses laut menuju Kepulauan Sangihe belum dapat dilakukan dengan kapal laut. Komunikasi dengan BPBD setempat juga terkendala sehingga data masih terbatas.
Namun, upaya penanganan darurat tetap dilakukan. BPBD dibantu TNI, POLRI, SAR, dan masyarakat setempat telah melakukan evakuasi, pendataan dan mendropping logistik berupa makanan siap saji serta peralatan tidur.
"Pendataan masih dilakukan. Posko BNPB terus memantau perkembangan dan berkoordinasi dengan BPBD Provinsi dan BPBD Kabupaten/Kota. Logistik dan peralatan bantuan BNPB di gudang BPBD dikerahkan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak," tuntasnya.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8

Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada

Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat

Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga

Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari

254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa

PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh

Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
