Bakal Digusur, Warga Kalijodo Minta Musyawarah


Kalijodo
MerahPutih Megapolitan- Warga Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara berharap adanya musyawarah antara warga dengan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta sebelum melakukan relokasi di kawasan yang terkenal dengan kawasan prostitusi tersebut.
"Negosiasi yang diinginkan warga layaknya adat ketimuran dengan Pancasila. Anggaplah kita sebagai anak," ucap Leonard Eko Wahyu (38) salah satu warga Kalijodo, Senin (15/2).
Menurutnya dengan melakukan musyawarah akan terjadi kesepahaman antara Pemda dengan warga. Selain itu, musyawarah juga akan membuat warga berlapang dada jika benar Kawasan Kalijodo akan direlokasi.
"Kalau kemudian warga akan menuntut apa kan bisa dilakukan saat musyawarah," katanya kepada awak media.
Leonard menegaskan warga akan terus berjuang agar Kawasan Kalijodo tidak dilakukan relokasi. "Kami akan berusaha terus. Kita ikutin norma Pancasila, kita lakukan norma dasar," tegasnya.
Seperti yang diketahui, Pemda DKI Jakarta berencana merubah Kawasan Kalijodo menjadi ruang terbuka hijau. Dengan rencana itu secara otomatis warga yang tinggal di Kawasan tersebut akan terkena relokasi. (yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Pemprov DKI Pastikan Nelayan Terdampak Pembangunan Pagar Beton Cilincing Terdata dan Mendapatkan Kompensasi Tepat Sasaran

'Pelican Crossing' Mulai Diuji Coba dengan Pengawasan Dishub-Satpol PP, Anak Buah Pramono Beri Himbauan Begini

Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang

Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai

Pemprov DKI Jakarta Bertanggung Jawab Penuh atas Kerusakan Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR
