127 Situs Peninggalan Majapahit Ditemukan di Gunung Penanggungan

Ana AmaliaAna Amalia - Minggu, 15 November 2015
127 Situs Peninggalan Majapahit Ditemukan di Gunung Penanggungan

(Foto: Gunung Penanggungan via Instagram wewe_concon)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Budaya - Nigel Bullough (63), dikenal sebagai Hadi Sidomuloyo, mengungkapkan, kebakaran Gunung Penanggungan pada bulan Agustus lalu memberikan anugerah besar bagi proses penelitiannya. Api yang membakar lahan seluas 65 hektare karena disengaja tersebut justru membuka jalan purba yang disinyalir menyatukan situs-situs yang telah ditemukan sebelumnya.

"Kebakaran hutan Gunung Penanggungan bulan Agustus beri dampak besar bagi penelitian kita. Akibat kebakaran tersebut, terlihat jalan purba yang akhirnya menyatukan ratusan situs-situs purbakala di sekitar Penanggungan. Sehingga, penelitian dari tim pun mengalami kemajuan luar biasa," papar Nigel dalam saat ditemui usai diskusi hari kedua Borobudur Writers and Cultural Festival, di Hotel Manohara, Magelang, Sabtu (14/11).

Dirinya memaparkan, selain temuan jalan yang menyatukan, ia bersama tim juga menemukan beberapa situs baru. Hingga saat ini, tercatat 127 situs terdapat di Gunung Penanggungan.

"Dari 127 situs, 90 persen di antaranya merupakan peninggalan Hindu. Diperkirakan situs-situs tersebut berasal dari Kerajaan Majapahit dan berguna sebagai pusat rohani pada masanya," ungkap Nigel yang juga anggota Tim Ekspedisi Universitas Surabaya ini.

Pria yang sudah menghabiskan 30 tahun hidupnya di Indonesia untuk meneliti candi ini berharap pemerintah sesegera mungkin berikan tanggapan serius terhadap temuannya.

Menurutnya, situs-situs di sekitar Gunung Penanggungan bisa dimasukkan ke dalam kategori Unique Archaeological Landscape yang sungguh layak dimasukkan ke dalam monumen nasional dan warisan budaya dunia. (fre)

Baca Juga:

  1. Tarian Nusantara dan Kontemporer Ramaikan BWCF 2015
  2. Peneliti: Gunung Berapi Pengaruhi Kebudayaan Tanah Air
  3. BWCF 2015 Usung Tema Gunung Berapi
  4. Kegelisahan Penari Yogyakarta Lahirkan Sanggar Seni Kinanthi
  5. Biennale Jogja XIII 2015, Pertemuan Seniman dari Dua Benua
#Sejarah Indonesia #Sejarah Majapahit #Majapahit #Borobudur Writers & Cultural Festival
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Fraksi Golkar Minta Rencana Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Ditinjau Kembali
"Jangan sampai sejarah ditulis oleh pemenang itu terjadi."
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Fraksi Golkar Minta Rencana Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Ditinjau Kembali
Tradisi
Mengapa Indonesia Punya Banyak Pahlawan Nasional? Sejarah Pemberian Gelar Pahlawan dan Kontroversi Panasnya
Gelar Pahlawan Nasional bukan cuma soal jasa, tapi juga politik dan kontroversi. Dari proses penetapan hingga perdebatan soal Soeharto—simak sejarah panjang dan panasnya di sini!
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 11 Juni 2025
Mengapa Indonesia Punya Banyak Pahlawan Nasional? Sejarah Pemberian Gelar Pahlawan dan Kontroversi Panasnya
Indonesia
Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Diklaim Sudah Disetujui, Bakal Habiskan Anggaran Rp 9 Miliar
Pembaruan buku sejarah Indonesia dilaksanakan mulai Januari 2025 dan ditargetkan rampung Agustus 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 01 Juni 2025
Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Diklaim Sudah Disetujui, Bakal Habiskan Anggaran Rp 9 Miliar
Indonesia
Tulis Sejarah Ulang Indonesia, Menbud Fadli Zon Libatkan 113 Penulis
Proyek penulisan ulang buku sejarah Indonesia
Wisnu Cipto - Senin, 26 Mei 2025
Tulis Sejarah Ulang Indonesia, Menbud Fadli Zon Libatkan 113 Penulis
Indonesia
AKSI Kritik Proyek Penulisan Ulang 'Sejarah Resmi', Disebut sebagai 'Kebijakan Otoriter untuk Legitimasi Kekuasaan'
Aliansi Keterbukaan Sejarah Indonesia menolak proyek 'sejarah resmi' oleh Kementerian Kebudayaan yang dinilai mengaburkan fakta sejarah dan menjadi alat legitimasi politik.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 19 Mei 2025
AKSI Kritik Proyek Penulisan Ulang 'Sejarah Resmi', Disebut sebagai 'Kebijakan Otoriter untuk Legitimasi Kekuasaan'
Tradisi
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Cari tahu sejarah lengkap tradisi halalbihalal di Indonesia! Dari gagasan elite politik hingga budaya silaturahmi yang mengakar, semua terangkum dalam penelusuran sejarah yang menarik dan informatif.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 17 April 2025
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Tradisi
Sultanah Nahrasiyah, Jejak Perempuan Pemimpin dari Samudra Pasai
Jelajahi kisah inspiratif Sultanah Nahrasiyah, ratu perempuan pelopor dari Samudra Pasai
Hendaru Tri Hanggoro - Jumat, 14 Maret 2025
Sultanah Nahrasiyah, Jejak Perempuan Pemimpin dari Samudra Pasai
Tradisi
Petualangan Waktu ke Samudra Pasai, Melihat Kehidupan Masyarakat Pesisir di Kerajaan Besar Bercorak Islam di Sumatera
Temukan kisah inspiratif Samudra Pasai, kerajaan yang berhasil menyatukan budaya dan agama di tengah persaingan ketat. Pelajari strategi sukses mereka dan bagaimana kita bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 12 Maret 2025
Petualangan Waktu ke Samudra Pasai, Melihat Kehidupan Masyarakat Pesisir di Kerajaan Besar Bercorak Islam di Sumatera
Tradisi
Sejarah Libur Panjang Ramadan Anak Sekolah Masa Kolonial, Kisah-Kisah Seru Mengisi Waktu Libur
Mengapa libur sekolah saat Ramadan bisa panjang? Telusuri sejarahnya dari masa kolonial Belanda hingga tradisi serunya.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 05 Maret 2025
Sejarah Libur Panjang Ramadan Anak Sekolah Masa Kolonial, Kisah-Kisah Seru Mengisi Waktu Libur
Tradisi
Menelusuri Perbedaan Penentuan Awal Puasa di Indonesia: Sejarah, Tradisi, dan Keberagaman
Pelajari harmonisasi antara hisab dan rukyat, serta kisah sejarah yang membuktikan keindahan dalam keragaman
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 03 Maret 2025
Menelusuri Perbedaan Penentuan Awal Puasa di Indonesia: Sejarah, Tradisi, dan Keberagaman
Bagikan