Tidak ada Penerus Nintendo Switch


Shuntaro Furukawa bantah kehadiran konsol next-gen, dan masih nyaman dengan Nintendo Switch. (Foto: X/Knoebel)
BIARLAH Nintendo Switch seperti adanya sekarang ini. CEO Nintendo Japan Shuntaro Furukawa pun sudah mengonfirmasi hal ini. Ia membantah Nintendo Switch memiliki penerus yang sempat diberitakan akan hadir di 2024. Bahkan, beberapa rumor beredar tentang developer kit yang sudah dibagikan ke beberapa developer AAA seperti Square Enix.
Mengutip laman Siliconera, Furukawa mengklaim bahwa kehadiran konsol next-gen Nintendo ini adalah sebuah hoaks, dan tidak akurat karena Nintendo tidak pernah merencanakan hal tersebut.
Baca Juga:
Furukawa juga menegaskan mereka tidak akan mengikuti jadwal linimasa perilisan konsol Nintendo sebagaimana Nintendo Switch hadir beberapa tahun setelah kehadiran Nintendo Wii U. Furukawa mengklaim Nintendo masih sejahtera karena kesuksesan Nintendo Switch.
Game seperti The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom pun masih memiliki penjualan hingga 19,5 juta kopi, sedangkan beberapa game besar seperti Princess Peach: Showtime!, maupun Paper Mario: The Thousand-Year Door pun masih direncanakan hadir hanya untuk Nintendo Switch saja.
Game yang akan rilis pada fiskal 2023 ini di antaranya Luigi's Mansion 2 HD serta Super Mario RPG. Sedangkan game seperti Super Mario Bros. Wonder maupun WarioWare: Move It! masih bisa diakalkan penjualannya hingga 2025. Intinya Nintendo Switch masih menjadi konsol nan eksklusif.
Baca Juga:
Semua proyek Nintendo tetap dilakukan untuk memenuhi pustaka Nintendo Switch. Nintendo memang sengaja ingin menjaga momentum kepopuleran Nintendo Switch ketimbang harus merilis konsol next-gen untuk menjadi penerusnya. Sebab, apabila mengeluarkan konsol baru, artinya Nintendo mesti berusaha untuk melakukan penjualan dari nol.
Tak hanya itu, Nintendo masih memiliki banyak keraguan termasuk permasalahan thermal maupun daya baterai yang masih menjadi problematika di Steam Deck, ROG Ally, maupun handheld PC. Karena hal tersebut, pemain hanya bisa memainkan game hingga maksimal dua jam saja dengan performa tinggi.
Nintendo Switch masih menjadi konsol inovatif yang menginspirasi banyak vendor untuk merilis versi kompetitornya. Namun, hadirnya banyak kompetitor tidak membuat Nintendo ditinggalkan. Nintendo Switch masih diminati berbagai kalangan dan memiliki inovasi unik untuk membuat satu konsol dapat dimainkan oleh dua orang dengan membagikan controller mini yang disebut sebagai Joy-Con. (dnz)
Baca Juga:
Star Wars: Knights of the Old Republic Remake Hadir di PS5 dan PC
Bagikan
Berita Terkait
HoYoverse Kenalkan Gim Life Sim Kosmik Terbaru Petit Planet

Honkai: Star Rail Versi 3.6 Rilis 24 September, Bagi-Bagi Gratis Karakter Dan Heng • Permansor Terrae

Dimulai Hari Ini! Timnas Valorant Indonesia Siap Tampil Ganas di China-ASEAN Esports Championship 2025

Walkot Solo Jadikan 'Roblox' Ekskul, DPRD Ingatkan Jangan Sampai Munculkan Masalah Baru

'Super Mario Galaxy Movie', Petualangan Baru Mario Siap Mendarat di Bioskop 2026

LaLiga Menyala! Barcelona dan Real Madrid Dapat Rating Tertinggi di EA FC 26

Jadwal MPL ID Season 16 Week 4 Hari Ini: Simak Jadwal Lengkap dan Analisanya

Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

Genshin Impact Rayakan Anniversary Ke-5, Nod-Krai Resmi Dibuka

Adaptasi Game Thriller 'Exit 8' Hadir di Layar Lebar: Misteri, Anomali, dan Ketegangan di Stasiun Bawah Tanah Tokyo
