Synchronize Festival 2022

Sal Priadi Buka Synchronize Fest 2022 dengan Jas Hujan Biru

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 07 Oktober 2022
Sal Priadi Buka Synchronize Fest 2022 dengan Jas Hujan Biru
Sal Priadi membuka Synchronize Fest 2022. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

PENGUNJUNG mendadak berlarian ke area tengah Gambir Expo, Jakarta, Jumat (7/10). Mereka berbondong-bondong mencoba mencari tahu asal suara yang kedengarannya seperti sekelompok orang tengah bernyanyi bersama.

Beberapa kebingungan, musisi siapa yang sudah tampil. Belum ada panggung yang sudah siap pada sekitar pukul 14.30. Rupanya ada segerombolan orang berpakaian serba hitam, ditutupi jas hujan biru yang tengah berkumpul dan bernyanyi bersama tanpa alunan musik.

Baca Juga:

WARGA +62 SAATNYA BERISIK MUSIK

Bak mahasiswa yang sedang demo, bedanya mereka sedang ramai-ramai berisik musik melafalkan lagu Kultusan karya Sal Priadi. Semua senada dan seirama bersama dengan sang penyanyi asli yang berdiri di tengah-tengah kerumunan itu.

Tim Sal mengenakan jas hujan biru. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

Entah konsep apa ingin dibawa Sal dalam pembukaan Synchronize Fest 2022. Namun, yang jelas seluruh penonton tiba lebih awal di Gambir Expo siang ini terlihat sama kebingungannya. Mereka diam dan menyaksikan saja karena terpukau di saat yang sama.

Kultusan usai sudah dinyanyikan, gerombolan orang berjas hujan biru itu kemudian berlari cepat ke area yang lebih lapang nan berlokasi tak jauh dari situ. Kemudian Sal berdiri di atas sebuah bangku, membuatnya lebih tinggi dari seluruh orang yang ada di sana.

"Kemarin kita baru mengalami tragedi, di sebuah stadion, yang menelan banyak korban jiwa. Mari kita luangkan sedikit waktu untuk berdoa," kata Sal yang dibalas dengan keheningan oleh penonton.

Baca Juga:

Dibintangi Lee Jong-suk, Film Terorisme ‘Decibel’ Rilis Trailer Perdananya

Tak lama kemudian, Sal bersama rekan penampil lainnya kemudian memecah keheningan dengan lagu How Deep Is Your Love yang dipopulerkan Bee Gees. Penonton segera ikut bernyanyi saat lirik baru tiba di '...And you come to me on a summer breeze'.

Di bawah mendungnya langit Kemayoran, suasana syahdu langsung mewarnai Gambir Expo. Meski lagu tersebut mungkin tak ada kaitannya dengan Tragedi Kanjuruhan, tapi suasana yang khidmat itu cukup menyentuh hati.

Sal bersama kelompok penampilnya berpindah dari titik ke titik. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

Sal bersama kelompok penampilnya berpindah dari titik ke titik di area Gambir Expo itu setiap satu lagu selesai dinyanyikan. Suasana paling meriah adalah ketika gerombolan itu berhenti di depan sebuah panggung, lagi-lagi nyanyi bareng.

Kali ini lagu yang dibawa adalah Dalam Diam. Terasa begitu meriah, kelompok penampil berjas hujan biru itu bernyanyi sembari berdendang ke segala arah, bahkan menarik beberapa penonton untuk terjun dalam riuhnya suasana itu.

Beberapa mau ikut, bahkan spontan melenggang ke tengah dan langsung ikut nyanyi bersama. Beberapa lainnya menolak, sembari didorong-dorong temannya agar mau ikut. Penampilan Sal kemudian ditutup dengan antiklimaks, kala gerombolan itu lekas bubar begitu saja. (waf)

Baca Juga:

Weezer hingga Sheila Majid Siap Meriahkan Soundrenaline 2022

#Musik #Oktober Warga +62 Berisik Musik
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.
Bagikan