Petugas TPS di Madiun Meninggal Saat Bertugas


Ilustrasi (MerahPutih/Alfi Rahmadhani)
MerahPutih.com - Petugas satuan perlindungan masyarakat (Linmas) di Kota Madiun, Jawa Timur meninggal dunia saat menjalankan tugas mengamankan Pemilu 2024 hari ini.
Petugas yang meninggal atas nama Sugiyono (64), bertugas di TPS 06 Kelurahan Ngegong, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.
Baca Juga:
TPN Ganjar-Mahfud: Di Madura Satu Desa Surat Suara Sudah Dicoblos 02
"Informasi dari PPS saat istirahat sekitar jam 13.00 WIB, beliau setelah makan siang itu jatuh terus pingsan. Kemudian setelah diperiksa, meninggal dunia," ujar Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM (Sosdiklih, Pasmas, SDM) KPU Kota Madiun, Rokhani Hidayat kepada wartawan, dilansir dari Antara, Rabu (14/2).
Berdasarkan informasi yang diterima dari petugas panitia pemungutan suara (PPS), Sugiyono meninggal saat istirahat disela-sela proses penghitungan suara pemilu berlangsung. Ia menampik jika Sugiyono meninggal dunia akibat kelelahan saat bertugas.
Baca Juga:
Hasil Quick Count Populi: Pilpres 2024 Berpotensi Satu Putaran
Rokhani mengatakan Sugiyono bertugas di TPS sejak H-1 pemungutan suara. Bahkan saat itu, dia mengaku bertemu secara langsung dengan Sugiyono saat persiapan pendirian TPS, dan kondisinya baik. "Kami belum mengetahui riwayat penyakitnya. Kami belum menanyakan ke pihak rumah sakit terkait hal tersebut," kata dia.
Lebih jauh, Rokhani menambahkan badan adhoc KPU termasuk satlinmas, sudah diberikan jaminan kesehatan melalui program BPJS Kesehatan maupun ketenagakerjaan melalui BPJS Ketenagakerjaan. "Ini sudah diurus juga oleh Bakesbangpol untuk BPJS Ketenagakerjaannya. Insya Allah santunan kematian akan keluar," tandasnya. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
