Kesehatan Kulit

Perlukah Pakai ‘Sunscreen’ di Dalam Ruangan?

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 18 Januari 2021
Perlukah Pakai ‘Sunscreen’ di Dalam Ruangan?

Tetap diperlukan menggunakan sunscreen di dalam ruangan tertutup. (Foto: Unsplash/Kalos Skincare)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

AGAR kulit terhindar dari sinar matahari, biasanya kita memakai sunscreen agar menghindari risiko terjadinya kerusakan kulit akibat paparan ultraviolet (UV). Nah, bagaimana kalau kita hanya berada di dalam ruangan saja seharian ini? Perlukah tetap memakai sunscreen saat di rumah atau di dalam ruangan tertutup?

Ketika cuaca sedang mendung, kamu mungkin memilih untuk melewatkan penggunaan sunscreen. Begitu pula ketika hanya akan berada di rumah, kantor, atau di dalam ruangan saja. Biasanya sih, kamu akan merasa diuntungkan karena itu artinya tidak perlu repot memakai produk pelindung kulit terlebih dahulu.

Ternyata, meski berada di rumah, kantor, atau ruangan tertutup, sunscreen merupakan produk skincare wajib yang tetap harus dipakai. Mengutip laman Hellosehat, walaupun tidak terpapar secara langsung, sinar UV tetap bisa masuk ke dalam ruangan dari sela-sela kaca, pintu, atau jendela.

Baca juga:

Skincare dengan Bahan Herbal Premium, Rahasia Cantik ala Shireen Sungkar

Apa Perlu Pakai ‘Sunscreen’ di Dalam Ruangan?
Untuk melindungi kulit dari sinar UV. (Foto: Unsplash/The Creative Exchange)



Jadi, jangan beranggapan kamu “terbebas” dari pancaran sinar matahari meski sudah berada di dalam rumah ya. Bahaya akibat sinar UVA ini tidak bisa dipandang sebelah mata, karena dapat menyebabkan penuaan kulit. Contohnya seperti mempercepat munculnya keriput, flek hitam karena hiperpigmentasi, dan lain sebagainya.

Sementara efek yang ditimbulkan dari paparan sinar UVB tidak separah sinar UVA. Penyebabnya karena panjang gelombang sinar UVB cenderung lebih kecil, sehingga tidak dapat menembus masuk ke dalam rumah seperti sinar UVA.

Namun, sinar UVB merupakan dalang utama sebagai penyebab kulit terbakar. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk tetap mencegah kemungkinan buruk dari kedua sinar UV tersebut dengan menggunakan sunscreen.

Baca juga:

Ini Waktu yang Dibutuhkan Kulit untuk Melihat Efek Skincare

Apa Perlu Pakai ‘Sunscreen’ di Dalam Ruangan?
Saat beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya menggunakan sunscreen. (Foto: Unsplash/Elizeu Dias)

Ketika kamu ingin pergi ke luar rumah, sunscreen harus digunakan sekitar 15 sampai 30 menit sebelumnya. Sementara jika berada di ruangan tertutup, sunscreen bisa kamu pakai kapan pun.

Penting untuk memastikan kulit dalam keadaan kering sebelum memakai sunscreen ke seluruh permukaan wajah. Usahakan juga sunscreen yang digunakan dapat menjangkau seluruh bagian wajah.

Atas dasar itulah kamu dianjurkan memakai sunscreen secukupnya atau agak banyak. Hal ini bertujuan untuk memastikan kerja sunscreen lebih optimal dalam menjaga kesehatan kulit. (and)

Baca juga:

Begini Membedakan Purging dan Break Out Ketika Mencoba 'Skincare' Baru

#Kesehatan Kulit #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Bagikan