Ram Kand Mool, Camilan Misterius dari India


Banyak ahli yang berusaha meneliti tentang bahan yang digunakan untuk camilan ram kand mool (Foto: facebook/subramanian subramanian)
JAJANAN berbahan umbi berbentuk drum yang dijual sebagai camilan lezat menjadi favorit di sudut-sudut jalan India selama beberapa dekade terakhir.
Namun anehnya, camilan tersebut masih menjadi misteri bagi sejumlah ilmuwan. Hal itu disebabkan tidak ada yang tahu camilan tersebut diproduksi dari tanaman apa.
Baca Juga:
Seorang ahli botani India tertarik pada ram kand mool sejak 1980-an, setelah mencoba dan gagal menemukan asal-usul camilan yang hampir setipis kertas, hasil potongan dari umbi kemerahan raksasa yang dijual pedagang kaki lima.
Namun, tidak satu pun dari pedagang yang mengungkapkan tanaman apa yang menjadi bahan camilan tersebut. Para pedagang bahkan memberi jawaban berbeda-beda. Ada pedagang yang mengklaim itu akar, sedangkan pedagang lainnya menyebut itu batang tanaman.

Sebagian besar dari mereka menolak untuk menjawab, mengklaim bahwa mereka membeli umbi dari pihak ketiga dan tidak tahu sumbernya. Fakta anehnya, penelitian juga belum mendapat jawaban yang jelas atas pertanyaan para ahli botani.
Ram kand mool kerap diiklankan sebagai satu-satunya sumber makanan Rama ketika dia diasingkan ke hutan bersama sang istri, Sita, dan saudara laki-lakinya, Laksmana. Pedagang mengklaim camilan itu bisa mendinginkanmu selama musim panas, memuaskan rasa lapar dan haus, serta bisa menjadi obat pereda segala macam penyakit.
Camilan ini disajikan dengan segala macam bumbu. Dari cabai, garam, jeruk nipis, dan gula. Ram kand mool dipotong dan disajikan dengan irisan sangat tipis dari umbi-umbian yang beratnya mencapai 300 kilogram.
Seorang jurnalis dan blogger makanan India, Bartha Kumari, mengulas misteri ram kand mool. Dia memulai dengan bertanya pada ahli botani untuk mengungkap sumbernya hingga saat ini.
Penelitian itu mulai menemui titik terang pada 1994, ketika ahli etnobotani bernama Dr Koppula Hemadri mulai berkeliling India. Ia akhirnya memecahkan misteri ram kand mool.
Pencarian peneliti tersebut berakhir dengan agave. Meski begitu, dia sendiri mengakui bahwa tidak menemukan bukti yang tidak terbantahkan bahwa jawaban itu merupakan jawaban yang benar.
Baca Juga:
Sejarah Singkat Popcorn yang Menjadi Camilan 'Wajib' di Bioskop
Pada waktu penelitian yang hampir bersamaan dengan Hemadri, ahli botani Dr. Ali Moulali mencoba membayar pedagang ram kand mool untuk mengungkapkan sumber makanan ringan tersebut.
Setelah sempat ragu untuk mengungkapnya, akhirnya pedang itu mengatakan bahwa ram kand mool berasal dari kitta nara, nama yang digunakan untuk menggambarkan serat agave. Menariknya, pedangang itu mengatakan ram kand mool bukan akarnya, melainkan sesuatu yang tumbuh di atas tanah.
Hingga akhirnya pada 2010, sebuah terobosan nyata ahli botani untuk memecahkan ram kand mool. Itu terjadi ketika tim peneliti melakukan tes DNA pada sepotong umbi yang mengungkap itu cocok dengan DNA agave sebesar 89 persen.
Selain itu, bukti lainnya juga menunjukkan umbi tersebut merujuk pada agave. Kabarnya, agave mengandung banyak alkaloid, yang bisa beracun dalam jumlah besar. Mungkin karena itulah para pedangang menjualnya dalam irisan yang sangat tipis.
Di 2011, diketahui bahwa ram kand mool berasal dari agave Sisalana, satu dari beberapa spesies agave. Setelah diteliti dan dipotong daunnya, batang besar mirip dengan umbi putih yang dijual pedagang kaki lima.
Hasil penelitian itu diterbitkan pada jurnal Current Science pada 2011. Itu bukan akhir dari kisah camilan misterius tersebut. Ada beberapa spesies agave.
Beberapa spesies dinilai sangat mirip satu sama lain. Para ilmuwan tidak bisa mengetahui dengan pasti apa sumber jajanan pinggir jalan yang populer itu. Bisa jadi Sislana, Ameriana atau spesies asing lainnya.
"Kami tidak dapat menyimpulkan sampai vendor menunjukkan pabrik kepada kami. Mereka merahasiakan ini sebagai rahasia bisnis untuk menciptakan rasa ingin tahu di sekitarnya," tutur Dr Vinod B Shimpale, rekan penulis studi tersebut, seperti dikutip Odditycentral.
Sejumlah ilmuwan tidak yakin bahwa umbi yang menjadi bahan ram kand mool berasal dari tanaman agave. Salah satunya ialah Dr Chenna Kesava Reddy Sangati.
Menurut Sangati, ram kand mool tidak dibuat dari agave, tapi sumber makanan ringan yang diduga sangat manis, berserat, dan kulitnya susah digigit.
Makanan ringan itu memang memiliki rasa yang lebih halus, lebih lembut untuk digigit, dan tidak terlalu manis.
Kabarnya, merahasiakan sumber ram kand mool merupakan karakteristik utama bisnis. Pejabat kehutanan di Maharashtra sudah berupaya mencoba memata-matai vendor, tapi sayangnya tidak berhasil. Pejabat setempat bahkan mencoba membeli produk dalam jumlah besar, tapi tidak pernah diterima.(Ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut

Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa

Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri

Oase Seribu Rasa di Arena Lakeside Kemayoran, Sajikan Kelezatan Nusantara dan Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern

Berburu Promo Makanan di 17 Agustus, dari Potongan Harga sampai Tebus Murah

Bertualang Rasa di Senopati, ini nih Rekomendasinya
Gerakan ’SAPU PLASTIK’ Kumpulkan 2,5 Ton Limbah, Beri Apresiasi Pelanggan dengan Diskon 20 Persen

Pria Tewas Tertarik ke Mesin MRI karena Mengenakan Kalung Logam

Menilik Deretan Menu Spesial ala Future Menu 2025 Ramaikan Industri Kuliner Indonesia

Polisi India Kerja Keras Kuak Misteri Perempuan Rusia dan 2 Anaknya yang Tinggal di Gua, Baru Temukan sang Suami
