Komisi III DPR Ambil Persetujuan Calon Hakim Agung dan Ad Hoc Besok Malam Anggota Polri AKBP Harnoto berjalan usai mengikuti seleksi hakim ad hoc hak asasi manusia (HAM) di Ruang Sidang Komisi III, Senin (27/3). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.

MerahPutih.com - Komisi III DPR akan mengambil persetujuan terkait dengan hasil uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) untuk calon hakim agung dan hakim ad hoc pada Mahkamah Agung (MA), Selasa (28/3) malam.

"Besok malam," ucap Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto di Jakarta, Senin (27/3).

Baca Juga

Dasco Jelaskan Alasan Penundaan Raker Komisi III dengan Mahfud MD dan Sri Mulyani

Dalam rapat pleno pengambilan persetujuan tersebut, Komisi III DPR akan mendengarkan pandangan dari sembilan fraksi yang ada di parlemen dan pelaksanaannya secara terbuka.

"Komisi III tentu terdiri dari sekian banyak fraksi. Dari sembilan fraksi ini, tentu akan punya pendapat, besok kita dengarkan saja," tuturnya.

Kemudian ia berkata, "Nanti rapatnya terbuka, fit and proper test terbuka, nanti kalau misalnya ini (calon hakim agung dan hakim ad hoc) kok enggak masuk, ini kok masuk, boleh ditanyakan,"

Komisi III DPR RI menggelar uji kelayakan dan kepatutan untuk calon hakim agung dan hakim ad hoc pada MA pada hari Senin dan Selasa (28/3) di kompleks Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

Baca Juga

Komisi III Usul Pembentukan Pansus Dugaan Pencucian Uang Rp 300 T

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengatakan bahwa alokasi waktu uji kepatutan dan kelayakan paling lama 60 menit, termasuk 10 menit untuk menyampaikan pokok-pokok makalah.

"Pertanyaan diajukan oleh masing-masing fraksi kepada calon hakim paling lama 5 menit," katanya saat memimpin rapat.

Enam calon hakim agung yang ikut tes, yakni Annas Mustaqim (Hakim Tinggi Badan Pengawasan MA), Imron Rosyadi (Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda), dan Sukri Sulumin (Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Samarinda).

Selanjutnya, Lulik Tri Cahyaningrum (Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara MA), Lucas Prakoso (Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Umum MA), dan Triyono Martanto (Wakil Ketua II Pengadilan Pajak).

Tiga calon hakim ad hoc hak asasi manusia (HAM), yakni M. Fatan Riyadhi (mantan hakim ad hoc Tipikor Pengadilan Negeri Banda Aceh), Heppy Wajongkere (pengacara pada Firma Hukum Heppy Wojongkere & Partners), dan Harnoto (anggota Polri). (Knu)

Baca Juga

Komisi III DPR Panggil Mahfud MD dan Sri Mulyani Pekan Depan

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Pemerintah Ancam Tutup Social e-Commerce jika Tetap Jualan setelah Diberi Peringatan
Indonesia
Pemerintah Ancam Tutup Social e-Commerce jika Tetap Jualan setelah Diberi Peringatan

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengancam akan menutup social e-commerce apabila tetap berjualan setelah diberi peringatan.

Wapres Hadiri Pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Hari Ini
Indonesia
Wapres Hadiri Pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Hari Ini

Wakil Presiden Ma'ruf Amin direncanakan hadir dalam kegiatan Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW nasional di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Selasa (28/2) malam.

Sandiaga Uno Hadiri Harlah Ke-50 PPP di Yogyakarta Kenakan Sarung Hijau
Indonesia
Sandiaga Uno Hadiri Harlah Ke-50 PPP di Yogyakarta Kenakan Sarung Hijau

Sandiaga nampak hadir di Stadion Kridosono dengan memakai sarung hijau yang identik dengan warna PPP, peci hitam, dan baju koko berwarna putih.

Jalur Lokasi Tabrakan Kereta Api Brantas Sudah Bisa Dilalui
Indonesia
Jalur Lokasi Tabrakan Kereta Api Brantas Sudah Bisa Dilalui

Kedua jalur tersebut sudah dapat dilalui kereta api sejak Rabu (19/7) dini hari.

Heru Budi Sebut Barang Mewah yang Dipamerkan Keluarga Massdes Palsu
Indonesia
Heru Budi Sebut Barang Mewah yang Dipamerkan Keluarga Massdes Palsu

Beberapa waktu belakangan ini masyarakat dihebohkan dengan perilaku pamer kekayaan yang dilakukan oleh pejabat ataupun keluarganya di media sosia (Medsos).

Tepis Isu Kelangkaan, Pertamina Jamin Stok Elpiji 3 Kg Aman
Indonesia
Tepis Isu Kelangkaan, Pertamina Jamin Stok Elpiji 3 Kg Aman

Perseroan Terbatas (PT) Pertamina menjamin ketersediaan elpiji 3 kilogram aman di tengah kondisi terjadi peningkatan konsumsi.

1.192 Honorer dan TKPK Pemkot Solo Terancam Gagal Diangkat Jadi PPPK
Indonesia
1.192 Honorer dan TKPK Pemkot Solo Terancam Gagal Diangkat Jadi PPPK

Sebanyak 1.192 pegawai honorer dan Tenaga Kerja dengan Perjanian Kontrak (TKPK) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah terancam gagal diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

DPR Ingatkan Aparat Jangan Sampai Ada Korban Jiwa saat Pembebasan Pilot Susi Air
Indonesia
DPR Ingatkan Aparat Jangan Sampai Ada Korban Jiwa saat Pembebasan Pilot Susi Air

Pilot pesawat Susi Air, Kapten Philip M masih disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) usai pesawatnya dibakar di Bandara Paro, Nduga, Papua, 7 Februari lalu.

42 RUU Masuk Prolegnas Prioritas 2023
Indonesia
42 RUU Masuk Prolegnas Prioritas 2023

Mendengar pertanyaan Lodewijk, anggota dewan yang menghadiri rapat menjawab setuju 42 RUU masuk Prolegnas Prioritas 2023.

NasDem, PKS, dan Demokrat Komunikasi Intens Bahas Format Koalisi
Indonesia
NasDem, PKS, dan Demokrat Komunikasi Intens Bahas Format Koalisi

Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengatakan, bahwa tim kecil bertemu setiap pekan untuk terus mematangkan rencana koalisi Partai Demokrat, Partai NasDem, dan Partai Keadilan Sejahtera.