Chef Stefu Bagikan Tips Olah Daging Kurban

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 19 Juni 2023
Chef Stefu Bagikan Tips Olah Daging Kurban

Chef Stefu Santoso bagikan tips mengolah daging kambing. (Instagram@stefusantoso)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEBENTAR lagi, kita akan menyambut Hari Raya Idul Adha di akhir bulan ini. Perayaan ini pun tidak luput dari mengonsumsi daging kurban. Oleh karena itu, Chef Stefu Santoso memberikan beberapa tips untuk mengolah daging kurban.

“Kalau daging kurban, menurut saya lebih baik dicuci dulu. Yang tidak dicuci, itu sebenarnya karena dagingnya sudah divakum. Karena itu sudah disteril sehingga bakteri tidak bisa berkembang biak. Kalau kita cuci, kita akan menambah bakteri,” kata Stefu, dilansir ANTARA.

Baca Juga:

Sambut Idul Adha, Simak Tips Mengolah Daging Kurban Biar Naik Kelas

Chef Stefu Bagikan Tips Olah Daging Kurban
Hari Raya Idul Adha identik dengan santapan daging kurban. (Unsplash/prananta haroun)

Daging kurban tersebut sebaiknya dicuci dengan air mengalir seperti biasa dan langsung dimasukkan ke dalam kulkas dengan suhu di bawah lima derajat celcius. Dengan demikian, daging pun bisa bertahan di dalam kulkas selama kurang lebih tiga hari.

Selain itu, Stefu juga mengungkapkan bahwa daging kurban memang akan terasa alot. Apalagi jika daging tersebut langsung dikonsumsi setelah didapatkan. Jika ingin daging terasa lebih empuk, sebaiknya daging tersebut perlu melewati tahap aging terlebih dulu.

Jika ingin segera dikonsumsi, Stefu menyarankan agar daging tersebut dimasak untuk membuat menu seperti rendang, gulai, dan makanan basah lainnya.

”Kalau masaknya itu basah misal dibikin gulai atau rendang, itu enggak ada masalah. Paling masaknya agak lama. Tapi kalau disate, yang dipanggang, itu pasti akan bermasalah,” terang Stefu.

Baca Juga:

Enggak Semua Jajanan Jadi Naik Kelas Ditambah Mozarella

Chef Stefu Bagikan Tips Olah Daging Kurban
Stefu menyarankan agar daging tersebut dimasak untuk membuat menu seperti rendang, gulai, dan makanan basah lainnya. (Unsplash/Kyle Mackie)

”Karena ada satu proses yang tidak dilewati yaitu aging. Kalau sapi minimum 21 hari, kalau kambing sekitar 18 hari. Harusnya di-aging dulu. Dia kan baru mati, jadi ototnya akan mengeras. Memang enggak ada cara lain selain dimasak basah,” sambungnya.

Khusus daging kambing, Stefu juga menjelaskan bahwa akan sulit untuk memilih daging yang tidak berbau. Sebab, bau prengus yang khas dari kambing berasal dari makanan-makanan yang dikonsumsi saat kambing tersebut masih hidup.

”Susahnya, kita enggak tahu apa yang dia makan. Nah, usia juga mempengaruhi. Semakin tua baunya akan semakin kuat. Karena waktu muda, enggak terlalu banyak yang dia makan,” ucap Stefu.

”Kalau mau menghilangkan baunya, bisa di-blanching (merebus daging atau tulang di air mendidih selama 10 detik) atau dibakar dulu baru dimasak dengan menggunakan banyak rempah,” tutupnya. (and)

Baca juga:

Mon Soleil Naik Kelas Menjuarai Kompetisi Inovasi Kecantikan Internasional

#Kuliner
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Dunia
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Sebelumnya, produsen bir ternama ini terpaksa menghentikan seluruh operasi akibat serangan siber.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Fun
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Wadah ekspresi yang menyatukan inovasi produk F&B dengan berbagai sektor gaya hidup.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Kuliner
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
Roemah Koffie memperkenalkan sentuhan tropis kelapa dalam secangkir kopi.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
Fun
Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah
Dihadirkan untuk menciptakan momen afterwork yang unik bersama Heineken
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah
Kuliner
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Pengadilan juga menyatakan orangtua remaja tersebut gagal menjalankan kewajiban pengawasan sehingga merekalah yang harus menanggung ganti rugi.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Fun
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Kolaborasi Chatime dan Demon Slayer menghadirkan tiga menu spesial yang terinspirasi dari karakter ikonik.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Indonesia
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
UMKM kini menjerit di District Blok M, Jakarta Selatan. Kenaikan harga sewa menjadi alasan mengapa banyak tenant yang cabut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
Lifestyle
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Element by Westin Ubud menawarkan ketenangan hingga cita rasa Bali. Momen sederhana bisa jadi istimewa jika dihabiskan di resort ini.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Kuliner
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Pelanggaran ini dilaporkan terjadi di 23 toko di seluruh negeri, termasuk di kota-kota besar seperti Tokyo, Kyoto, dan Osaka.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Kuliner
Oase Seribu Rasa di Arena Lakeside Kemayoran, Sajikan Kelezatan Nusantara dan Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern
Gerai ke-10 Seribu Rasa ini telah resmi dibuka pada 16 Agustus.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Oase Seribu Rasa di Arena Lakeside Kemayoran, Sajikan Kelezatan Nusantara dan Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern
Bagikan