Cara Atasi Rambut Rusak akibat Bleaching

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 12 Mei 2022
Cara Atasi Rambut Rusak akibat Bleaching

Rambut yang di-bleaching banyak memerlukan komitmen waktu dan investasi produk perawatan rambut terbaik. (Foto: freepik/rawpixel.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

APAKAH kamu salah satu dari banyak orang yang tidak mau memiliki rambut dengan warna-warna cerah karena takut bleaching. Padahal memiliki rambut bleaching yang sehat tidaklah mustahil. Perawatan yang tepat dapat membantu membalikkan efek negatif dari bleaching, bahkan setelah mewarnai rambut berkali-kali.

Syaratnya, kamu harus lebih banyak komitmen waktu dan investasi produk perawatan rambut terbaik. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu menjaga kesehatan rambut yang di-bleaching.

Baca juga:

Rambut Tebal dan Kuat dengan Tomat

1. Hentikan penggunaan alat-alat panas setidaknya selama satu bulan

Menggunakan catok pada rambut yang di-bleaching akan membuat helaian rambut yang rentan lebih rusak. (Foto: freepik/freepik)
Menggunakan catok pada rambut yang di-bleaching akan membuat helaian rambut yang rentan lebih rusak. (Foto: freepik/freepik)

Catokan, pengering rambut, alat pengeriting, sebaiknya tunda dulu penggunaannya setidaknya selama satu bulan. Menurut Pakar pewarnaan rambut dan pendiri IGK Hair Chase Kusero, bleaching memecah asam lemak alami pada batang rambut, jadi kamu perlu memakai tekstur alami untuk memberi waktu pada rambut untuk "sembuh".

"Menggunakan alat panas pada rambut yang di-bleaching akan membuat helaian rambut yang sudah rentan menjadi lebih rusak. Jika kamu benar-benar harus mengeringkan rambut, atau menggunakan alat panas laina untuk menata rambut, selalu gunakan produk perawatan rambut untuk pelindung panas, turunkan pengaturan alat sebanyak serendah mungkin, dan bergerak cepat,” kata Kusero seperti diberitakan Real Simple.

2. Gunakan produk perawatan rambut

Gunakan produk perawatan perawatan rambut yang membentuk ikatan dan bekerja pada tingkat molekuler. (Foto: freepik/katemangostar)
Gunakan produk perawatan perawatan rambut yang membentuk ikatan dan bekerja pada tingkat molekuler. (Foto: freepik/katemangostar)

Sebagian besar perawatan rambut penuh dengan protein, silikon, dan minyak. Meskipun bahan-bahan ini tidak selalu buruk untuk rambut, jika digunakan secara berlebihan bisa melapisi rambut, membuatnya kusam dan berat. Dan, ketika lapisannya habis, kerusakannya muncul kembali.

Baca juga:

5 Persiapan bagi Pria yang Ingin Rambut Gondrong

Gunakan produk perawatan perawatan rambut yang membentuk ikatan dan bekerja pada tingkat molekuler untuk memperbaiki jaringan disulfida yang rusak. Misalnya Olaplex, teknologi yang dipatenkan yang bekerja di bagian dalam rambut untuk menyambungkan kembali dan memperkuat ikatan disulfida yang rusak, membuat rambut lebih sehat secara permanen hingga kerusakan terjadi kembali.

3. Oleskan minyak rambut ke kulit kepala seminggu sekali

Perawatan kulit kepala yang mengandung minyak alami dapat membantu mengembalikan kelembapan yang hilang. (Foto: freepik/freepik)
Perawatan kulit kepala yang mengandung minyak alami dapat membantu mengembalikan kelembapan yang hilang. (Foto: freepik/freepik)

Efek berbahaya dari pemutih bukan hanya merusak helai rambut. Jika kamu merasakan panas atau kesemutan di kulit kepala selama sesi pewarnaan, itu adalah tanda paparan pemutih. "Bleaching terdiri dari agen alkali yang membuka kutikula rambut. Agen oksidatif yang menembus korteks rambut bekerja untuk melarutkan melanin alami rambut (warna alami rambut). Saat ini dilakukan, ini dapat menyebabkan luka bakar kimiawi pada kulit kepala," kata penata rambut Jennifer Korab.

Kulit kepala akan kering dan terkelupas setelah sesi bleaching. Bentuknya berbeda dari ketombe karena serpihannya akan menyerupai bintik putih yang jatuh seperti partikel debu kecil, sedangkan ketombe berbentuk chunky dan berwarna kuning.

Cara terbaik untuk mengatasi hal ini adalah dengan perawatan kulit kepala yang mengandung minyak alami untuk membantu mengembalikan kelembapan yang hilang. Lebih baik lagi jika minyak rambut itu dipanaskan. "Menerapkan perawatan rambut minyak panas ke kulit kepala dapat membantu merangsang sirkulasi darah dan melepaskan kulit kering yang terkelupas di atas kulit kepala, membuat kulit kepala lembap dan segar setelah dicuci," kata Jana Rago, penata rambut dan pemilik Jana Rago Studios yang berbasis di Boston, AS.

4. Oleskan kondisioner tanpa bilas ke ujung rambut setiap hari

Gunakan kondisioner seperti tabir surya untuk melindungi rambut dari kerusakan sepanjang hari. (Foto: freepik/prostooleh)
Gunakan kondisioner seperti tabir surya untuk melindungi rambut dari kerusakan sepanjang hari. (Foto: freepik/prostooleh)

Sama seperti kamu mengoleskan tabir surya ke wajah untuk menghindari kerusakan akibat sinar UV, lakukan pula dengan kondisioner untuk melindungi rambut dari kerusakan sepanjang hari. "Ujung rambut adalah yang paling lemah dan rapuh, jadi penting untuk selalu melindunginya dengan pelembap, serum, atau minyak rambut setelah pewarnaan," kata Kusero.

5. Trim rambut teratur setidaknya setiap 6 sampai 12 minggu sekali

Jadwalkan pemotongan ujung rambut atau trim secara teratur untuk mencegah rambut bercabang. (Foto: freepik/prostooleh)
Jadwalkan pemotongan ujung rambut atau trim secara teratur untuk mencegah rambut bercabang. (Foto: freepik/prostooleh)

Bleaching sama dengan kekeringan, dan kekeringan sama dengan ujung rambut bercabang. Jika kamu ingin mempertahankan panjang tertentu dengan rambut yang di-bleaching, jadwalkan pemotongan ujung rambut atau trim secara teratur. Potongan rambut tidak mendorong pertumbuhan rambut, tetapi dapat membantu kamu menumbuhkan rambut lebih lama karena menghilangkan ujung bercabang. (aru)

Baca juga:

Cegah Hipertensi dengan Gaya Hidup Sehat

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Bagikan