Kesehatan

Benarkah Suntik Vitamin C Lebih Baik dari Suplemen?

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 19 Juni 2021
Benarkah Suntik Vitamin C Lebih Baik dari Suplemen?
Pakar mengungkapkan bahwa suntik vitamin lebih baik dibanding suplemen (Foto: Pixabay/pixel2013)

BANYAK orang yang mungkin belum familiar tentang suntik Vitamin C. Namun, konon kabarnya suntik vitamin C lebih baik dibandingkan daripada minum suplemen.

Hal tersebut rupanya dibenarkan oleh pakar spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr Robert Sinto.

Baca Juga:

Pentingnya Asupan Vitamin D dan Kalium Bagi Anak

Suntik vitamin C lebih baik daripada minum suplemen (Foto: Pixabay/qimono)

"Ketika memberikan suntikan, maka tidak lama kadarnya akan mencapai tinggi dalam darah kita. Kalau suplemen, dia juga akan menaikkan level vitamin C tapi tidak secepat atau setinggi kalau kita berikan melalui suntikan," ujar dr Robert Sinto, seperti yang dikutip dari laman Antara.

Tubuh seseorang sejatinya membutuhkan sejumlah vitamin untuk menciptakan kekebalan, maupun manfaat kesehatan lainnya.

Nah, untuk mendapatkan vitamin seseorang bisa mendapatkan tambahannya dengan beberapa cara, seperti mengonsumsi suplemen atau injeksi.

Pada dasarnya, vitamin bisa didapat dari sejumlah makanan sehat, tapi, konsumsi harian terkadang tak mencukupi kebutuhan tubuh. Karena itu, penting untuk menambahkannya dari suplemen atau suntik.

Suntik vitamin dipercaya bisa meningkatkan efektivitas yang lebih cepat, daripada dengan suplemen tablet. Tapi, menurut orang yang memiliki masalah lambung, sebaiknya memilih melakukan suntik vitamin.

Tapi, setelah kamu melakukan suntuk vitamin, perlu meminum suplemen tambahan. Perlu diingat bahwa yang dibutuhkan oleh tubuh tak hanya satu vitamin saja.

Baca Juga:

Kenali Sejumlah Hal Penting dalam Merawat Anak saat Pandemi

Suplemen tetap dibutuhkan meski sudan disuntik vitamin C (Foto: Pixabay/stevepb)

Menurut dr Robert, Vitamin bukan hanya satu, melainkan banyak jenisnya. Setelah disuntik, harus dilanjut dengan tablet minum.

Mengapa demikian? karena ada masa durasi kerja dari vitamin yang disuntikkan. Setelah itu, barulah kamu mengkombinasi dengan menyediakan vitamin dalam bentuk minuman, dengan kata lain harus berjalan dua-duanya.

Setiap orang memiliki kebutuhan vitaminnya berbeda. Adapun faktor yang memengaruhinya, yakni dari jenis kelamin, umur, dan faktor penyakit.

Untuk mendapat vitamin yang sesuai, sebaiknya kamu terlebih dahulu berkonsultasi pada dokter. Menurut dr Robert, setiap vitamin ada pertimbangan masing-masing dari dokter yang merawat, karena pada dasarnya vitamin itu dibutuhkan oleh tubuh, jadi sifatnya aman.

"Tapi untuk tujuan-tujuan tertentu kalau memang sudah memiliki penyakit kronik lama, baiknya dikonsultasikan dulu ke dokter demi keamanan bersama," tutupnya. (Ryn)

Baca Juga:

Orangtua Abai akan Anak, ini 4 Dampak Fatalnya

#Suplemen Vitamin #Vitamin C
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special
Bagikan