Sample Tubuh Mirna Diberikan kepada Tim Labfor Mabes Polri
Prarekonstruksi tewasnya Wayan Mirna Salihin (27), di di Restaurant Olivier, West Mall, Grand Indonesia (GI), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (11/1). (Foto: MP/Bartolomeus Papu)
MerahPutih Megapolitan - Semua sample tubuh Wayan Mirna Salihin (27) untuk autopsi yang dilakukan oleh pihak Polda Metro Jaya diserahkan kepada Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri, Senin (11/1).
Mirna diketahui meninggal dunia setelah meminum es kopi Vietnam di Restaurant Olivier, West Mall, Grand Indonesia (GI), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (6/1) malam lalu.
Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Musyafak mengatakan, pagi ini sejumlah barang bukti dari tubuh Wayan Mirna Salihin telah diberikan ke Laboratarium Forensik Mabes Polri.
"Dari hasil autopsi ada pendarahan di lambung dan kita ambil lambung bersama dengan sampel hati dan empedu," ujar Musyafak, Senin (11/1).
Musyafak mengatakan, Sabtu (9/1) malam, dari pukul 00.00 WIB-01.00 WIB, pihak kepolisian telah membujuk pihak keluarga untuk besedia dilakukan autopsi. Dari hasil aotopsi, terdapat pendarahan di lambung karena terdapat zat tertentu di tubuh Mirna.
Memang Musyafak mengatakan, pembakaran lambung (korosif) membuat iritasi lambung dan pendarahan. Namun, untuk zat yang menyebabkan korosif bisa bermacam-macam.
Kematian Wayan akibat iritasi mukosa lambung yang ditimbulkan dari zat kuat itu dapat dilihat dari hasil labfor nanti. Untuk membuktikan zat apa yang dapat merusak, hasilnya menunggu dari laboratarium.
Musyafak tidak ingin mengatakan terlalu dini tentang penyebab meninggalnya Mirna karena zat sianida. Musyafak menekankan, pihaknya masih menunggu hasil dari Sublafor Mabes Polri.
"Guna memastikannya, pihak kepolisian telah bertanya kepada keluarga korban, apakah korban memiliki penyakit khusus atau meminum obat berkala. Informasi dari keluarga tidak ada penyakit tertentu dan mengkonsumsi zat tertentu secara berkala," kata Musyafak. (gms)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta
Aksi Cepat Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga Tenggelam Terbawa Arus di Jakarta Utara
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Mengaku Polisi, Seorang Suami Berkomplot dengan Istri Bawa Kabur Mobil Milik Driver Online di Rest Area Cibubur