Reaksi Keras Uni Eropa atas Kapal Imigran Tenggelam di Libya


Imigran gelap yang terombang ambing di pantai laut Libya. (Foto: BBC)
MerahPutih Eropa - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Federica Mogherini, mengungkapkan reaksi keras dari Uni Eropa atas tragedi tenggelamnya kapal migran di Libya.
Seperti diberitakan oleh BBC, hal ini tak pelak akan menunjukkan rasa urgensi dan kemauan politik yang baru.
Langkah-langkah yang ditempuh termasuk peningkatan sumber daya keuangan Frontex, yaitu adalah lembaga Uni Eropa (UE) yang mengelola kerjasama antara penjaga perbatasan nasional yang dilakukan untuk mengamankan perbatasan eksternal, termasuk dari imigrasi ilegal, perdagangan manusia, dan infiltrasi teroris.
Frontex akan menjalankan layanan pertolongan bersama dengan Triton di Mediterania, Uni Eropa. Triton merupakan badan penyelamatan UE. Mereka akan bekerjasama dengan beberapa perpanjangan wilayah operasional Triton.
Baca juga:
Krisis migran Mediterania: Uni Eropa Menetapkan Langkah-Langkah
Inggris Dihantui Gempa Bumi Dahsyat
Buzim, 'Kota Kembar' di Bosnia
Bagikan
Berita Terkait
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara

Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza

Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan

Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius

Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris

Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan

UE Rilis Visa Schengen untuk WNI, Waka Komisi VII DPR: Perluas Pasar Produk RI di Eropa

Cuaca Panas, Negara-Negara Eropa Tutup PLTN, Harga Listrik Naik Tajam

Spanyol Didera Gelombang Panas 42 Celcius, Pemerintah Tetapkan Status Siaga

Apa Itu Visa Cascade yang Bikin Orang Indonesia Bisa Bebas ke Eropa Berulang Kali hingga Syarat Mendapatkannya
