Politisi PDIP Sebut Jokowi Tak Berwibawa

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 06 Juni 2015
Politisi PDIP Sebut Jokowi Tak Berwibawa

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hamid Basyaib mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa menandingi kewibawaan yang dimiliki oleh Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarno Putri. Meskipun Jokowi merupakan seorang Presiden. Hal tersebut dikarenakan, Jokowi merupakan penumpang yang memang di angkut dari halte bukan dari terminal.

"Jokowi itu memang diangkut dari Halte bukan dari Terminal. Maka cukup sulit memang bagi Jokowi untuk menyaingi wibawa yang dimiliki oleh Bu Mega. Leadershipnya juga belum terlihat dengan jelas," ujarnya di Jakarta, Sabtu, (6/6).

Seperti yang sebelumnya diberitakan, selama Jokowi menjabat sebagai Presiden RI. Jokowi selalu membuat sensasional dengan menyebutkan data-data yang salah. Kesalahan yang Pertama, Presiden Joko Widodo mengaku tidak membaca Perpres No.39 tahun 2015 tentang Pemberian Fasilitas Uang Muka Bagi pejabat Negara untuk Pembelian Kendaraan Perorangan. Kesalahan ke dua, Jokowi mengatakan bahwa Indonesia masih berhutang kepada IMF, yang akhirnya membuat Mantan Presiden Ke-6 SBY naik darah. Lalu kesalahan Ke-3 Jokowi Salah menyebutkan tempat kelahiran Bung Karno.

Sementara itu, seorang Presiden harus tampil prima bahkan terlihat sempurna. Jadi sangat fatal bagi Citra Negara dalam melakukan kesalahan-kesalahan.

Selain untuk Presidennya, Ibu Negara pun harus tampil elok dalam berpakaian dan bertutur bicara. Bahkan tak menutup kemungkinan pakaian yang dikenakan oleh Ibu Negara bisa menjadi tren. (Rfd)

Baca Juga:

PDIP Minta Sukardi Rinakit Tidak Dipecat

Megawati Ngamuk, Jokowi dan Sukardi Siap Hadapi Megawati

Salah Sebut Tempat Lahir Bung Karno, Jokowi Tidak Paham Sejarah?

Sering Salah Ucap Data, Jokowi Dikerjai Orang Dekatnya?

Catat! Jokowi Tiga Kali Keliru Sebut Data 

#Presiden Jokowi #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Berita Foto
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto (kanan), Anggota Fraksi Banyu Biru (kedua kanan), menerima audiensi pengurus asosiasi Vibrasi Suara Indonesia (VISI) di antaranya Armand Maulana (kiri) dan Ariel NOAH (tengah), di Ruang Fraksi PDIP, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 10 November 2025
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Indonesia
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
PDI Perjuangan Jawa Timur menghomati kewenangan dan proses hukum terhadap kadernya itu yang sedang dilakukan KPK.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Bagikan