Petani Keluhkan Produksi Jagung dan Kedelai Melorot 80%

Fadhli Fadhli - Jumat, 16 Oktober 2015
Petani Keluhkan Produksi Jagung dan Kedelai Melorot 80%

Petani menjemur gabah di Kecamatan Patalassang, Gowa, Sulawesi Selatan, Minggu (5/4). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih Peristiwa - Koordinator Pokja Beras, Said Abdullah pesimistis produksi kedelai dan jagung bisa mencapai target yang diinginkan oleh pemerintahan Jokowi-JK. Petani pun keluhkan produksi jagung dan kedelai yang merosot 80%.

Melorotnya produksi jagung dan beras tak lain adalah karena kondisi kekeringan saat ini yang melanda di sebagian besar wilayah Indonesia.

Sementara itu, pemerintah menargetkan produksi beras sekitar 73,40 juta ton sampai dengan akhir tahun 2015. Produksi jagung ditargetkan 20,31 juta ton dan kedelai ditargetkan sekitar 1,2 juta ton.

"Karena dampak fenomena El Nino membuat sebagian besar produksi kedelai dan jagung merosot tajam sekitar turun 80%. Modal itu digunakan untuk pengadaan bibit, biaya pengolahan, penanaman hingga biaya pembelian pupuk dan pestisida," kata Said, saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta pusat, Kamis (15/10).

Said menambahkan banyak para petani di daerah mengeluh dengan kondisi seperti ini. Mereka berupaya keras unuk menyelamatkan tanaman kedelai, dan jagung. Di samping itu pasokan air di sejumlah daerah sangat terbatas akibat kekeringan. 

"Pasokan air terbatas dan sumber air berjarak cukup jauh dari kebunnya, sehingga membuat produksi kedelainya anjlok.Jika dulunya panen kedelainya bisa empat ton per hektare, kini nyaris tak mencapai satu ton. Sekarang ini mereka tidak bisa mencapai target," tuturnya. (Abi)

 

BACA JUGA:

  1. Din Syamsuddin: Setiap Warga Negara Wajib Bela Negara
  2. Syarwan Hamid: Kembali ke UUD 1945 atau Jokowi-JK Lengser
  3. Kasus Patrice Rio Capella Bakal Seret Surya Paloh?
  4. Harga Pertamax Turun, Pengguna Premium Sinis
  5. Pemerintahan Jokowi - JK Mengalami Fluktuatif Produksi Pangan
#Satu Tahun Jokowi-JK #Petani #Produksi Padi #Produksi Beras
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Kereta itu dirancang untuk membantu mobilitas para petani dan pedagang, sekaligus memudahkan pengangkutan hasil panen maupun barang dagangan secara lebih leluasa, aman dan efisien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Indonesia
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Tugas pemerintah tidak mudah untuk tetap menjaga petani tetap sejahtera dan konsumen bahagia.
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Indonesia
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Hasil panen tebu yang sudah digiling belum dibayar, sementara beban biaya produksi gula terus menghimpit
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Indonesia
Pemprov DKI Tunggu Pemeriksaan Sampel Beras yang Diduga Oplosan
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati saat membeli beras
Angga Yudha Pratama - Senin, 14 Juli 2025
Pemprov DKI Tunggu Pemeriksaan Sampel Beras yang Diduga Oplosan
Indonesia
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, meminta semua pihak untuk tidak mempermainkan nasib petani. Hal ini diungkapkan setelah ia menyoroti adanya dugaan oknum mafia pangan.
Soffi Amira - Sabtu, 07 Juni 2025
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Indonesia
Surplus Beras 4 Juta Ton Bikin Dunia Melongo, Titiek Soeharto Ungkap Peluang Ekspor Menggiurkan!
Dengan capaian monumental ini, Titiek berharap Indonesia semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Surplus Beras 4 Juta Ton Bikin Dunia Melongo, Titiek Soeharto Ungkap Peluang Ekspor Menggiurkan!
Indonesia
Impor Singkong Akan Diatur Lebih Ketat Demi Jaga Semangat Petani Lokal
Pengaturan teknis impor tapioka akan segera dilakukan karena sudah menjadi perhatian penting bagi pemerintah, terutama untuk menjaga keberlanjutan kesejahteraan petani lokal.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Impor Singkong Akan Diatur Lebih Ketat Demi Jaga Semangat Petani Lokal
Indonesia
Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo: Pengusaha Jangan Mau Untung Besar di Atas Penderitaan Rakyat
Prabowo tegaskan pemerintah tak segan-segan untuk melindungi para petani dari permainan harga hasil produksi yang dilakukan pengusaha.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 05 Mei 2025
Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo: Pengusaha Jangan Mau Untung Besar di Atas Penderitaan Rakyat
Indonesia
DPR Minta Pemerintah Perhatikan Hak Warga Negara, Pengalaman Krisis Pangan, Kesejahteraan Petani dalam Kebijakan Ekspor Beras
Daniel menekankan bahwa keputusan ekspor harus didasarkan pada perhitungan yang matang dan komprehensif
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
DPR Minta Pemerintah Perhatikan Hak Warga Negara, Pengalaman Krisis Pangan, Kesejahteraan Petani dalam Kebijakan Ekspor Beras
Indonesia
Prabowo Sebut Petani Harus Punya Rumah dan Mobil Bagus
Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan, petani harus memiliki rumah dan mobil bagus.
Soffi Amira - Rabu, 23 April 2025
Prabowo Sebut Petani Harus Punya Rumah dan Mobil Bagus
Bagikan