Pertamina Jual Pertalite Untuk Tutupi Kerugian Premium


Peluncuran bahan bakar Pertalite di SPBU Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (24/7). (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)
MerahPutih Bisnis- Saat ini Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sudah menjual BBM jenis Pertalite mencapai 140 unit yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali dan Sulawesi. Penjualan Pertalite mencapai dua juta liter.
Untuk itu, PT Pertamina (Persero) akan terus meningkatkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite untuk menutupi kerugian penjualan BBM jenis Premium.
Vice Presiden Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan dengan meningkatkan penjualan Pertalite, dia berharap masyarakat yang mengkonsumsi BBM jenis Premium akan berkurang melihat pengguna BBM jenis Premium banyak yang beralih ke bahan bakar jenis Pertalite.
"Pertalite lebih fleksibel, paling tidak animo tinggi mengambil pasar 13 persen dari Premium," ujar Wianda Pusponegoro di Gedung Dewan Pers Jakarta, Minggu (11/10).
Wianda Pusponegoro menambahkan, hal ini dilakukan karena harga patokan BBM jenis Premium saat ini masih lebih tinggi dibandingan dengan harga minyak mentah dan harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP). Walaupun harga minyak dunia turun, perseroan masih mengalami kerugian atas penjualan BBM jenis Premium lantaran harganya lebih rendah dari harga patokan pasar.
"Kerugian Pertamina masih segitu. Kita lihat belum ada penurunan dari ICP, malah lebih tinggi di atas ICP dan minyak mentah US$15-US$16 per barel. Kondisi pasar seperti itu," ungkap Wianda Pusponegoro. (Dri)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
ESDM Temukan Jawaban Kenapa Stok BBM SPBU Shell & BP Kosong

KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

SPBU Swasta Berkontribui Alihkan Konsumen BBM Subsidi ke Nonsubsidi

SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina

Stok BBM di SPBU Shell Kembali Langka, Belum Tahu Kosong Sampai Kapan

Gas Elpiji 3 Kg di Sragen Kembali Langka, Pertamina Tambah Pasokan 112 Persen

Bahaya Tersembunyi di Balik Bensin Tercampur Solar, Siap-Siap Kantong Jebol

Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom

Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen

Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan
