Pertamina Jual Pertalite Untuk Tutupi Kerugian Premium

Eddy FloEddy Flo - Senin, 12 Oktober 2015
Pertamina Jual Pertalite Untuk Tutupi Kerugian Premium

Peluncuran bahan bakar Pertalite di SPBU Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (24/7). (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Bisnis- Saat ini Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sudah menjual BBM jenis Pertalite mencapai 140 unit yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali dan Sulawesi. Penjualan Pertalite mencapai dua juta liter.

Untuk itu, PT Pertamina (Persero) akan terus meningkatkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite untuk menutupi kerugian penjualan BBM jenis Premium.

Vice Presiden Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan dengan meningkatkan penjualan Pertalite, dia berharap masyarakat yang mengkonsumsi BBM jenis Premium akan berkurang melihat pengguna BBM jenis Premium banyak yang beralih ke bahan bakar jenis Pertalite.

"Pertalite lebih fleksibel, paling tidak animo tinggi mengambil pasar 13 persen dari Premium," ujar Wianda Pusponegoro di Gedung Dewan Pers Jakarta, Minggu (11/10).

Wianda Pusponegoro menambahkan, hal ini dilakukan karena harga patokan BBM jenis Premium saat ini masih lebih tinggi dibandingan dengan harga minyak mentah dan harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP). Walaupun harga minyak dunia turun, perseroan masih mengalami kerugian atas penjualan BBM jenis Premium lantaran harganya lebih rendah dari harga patokan pasar.

"Kerugian Pertamina masih segitu. Kita lihat belum ada penurunan dari ICP, malah lebih tinggi di atas ICP dan minyak mentah US$15-US$16 per barel. Kondisi pasar seperti itu," ungkap Wianda Pusponegoro. (Dri)

Baca Juga:

  1. Kisruh Harga BBM, Bukti Pemerintah Belum Transparan Tetapkan Harga BBM
  2. Indonesia Belum Siap Naik-Turunkan Harga BBM
  3. BI Klarifikasi Terkait Kritik Penurunan Harga BBM
  4. APRINDO Bingung Jokowi Minta Pertamina Hitung Ulang Harga BBM
  5. Pemerintah Akan Umumkan Harga BBM Minggu Ini
#Harga BBM #Wianda Pusponegoro #Pertalite #Pertamina #BBM
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Viral Video PHK Karyawan karena BBM Langka, Shell Tegaskan itu Mutasi Pegawai ke Cabang Lain
Manajemen Shell Indonesia menegaskan belum ada PHK yang dilakukan manajemennya.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Viral Video PHK Karyawan karena BBM Langka, Shell Tegaskan itu Mutasi Pegawai ke Cabang Lain
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Aturan Baru Pertamina: Mobil Cuma Boleh Isi Bensin 7 Hari Sekali, Motor 4 Hari
SPBU pertamina tidak mau melayani kendaraan yang mati pajak dan surat kosong.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Aturan Baru Pertamina: Mobil Cuma Boleh Isi Bensin 7 Hari Sekali, Motor 4 Hari
Indonesia
Baru Vivo Yang Sepakat Belu 40 Ribu Barel BBM Impor dari Pertamina, 4 SPBU Masin Belum Ada Keputusan
untuk empat SPBU swasta lainnya, hingga saat ini masih berkoordinasi dengan kantor pusat masing-masing.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 27 September 2025
Baru Vivo Yang Sepakat Belu 40 Ribu Barel BBM Impor dari Pertamina, 4 SPBU Masin Belum Ada Keputusan
Indonesia
SPBU Swasta Dapat Suntikan Pasokan BBM, Pertamina Pastikan Transparansi
Kelangkaan stok BBM sempat membuat beberapa SPBU swasta melakukan efisiensi.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
SPBU Swasta Dapat Suntikan Pasokan BBM, Pertamina Pastikan Transparansi
Indonesia
Shell, BP Hingga Vivo Sepakat Beli BBM ke Pertamina, Pekan Ini SPBU Swasta Ditargetkan Kembali Normal
Kementerian ESDM menargetkan ketersediaan BBM di SPBU swasta dapat pulih dalam waktu satu minggu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Shell, BP Hingga Vivo Sepakat Beli BBM ke Pertamina, Pekan Ini SPBU Swasta Ditargetkan Kembali Normal
Indonesia
Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Sekitar Rp Rp 7.864 Per Liter, Di Indonesia Pertamax Rp 12.200 Per Liter
Pemerintah Malaysia menetapkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis RON95 seharga 1,99 ringgit Malaysia per liter atau setara Rp 7.864 (kurs RM1=Rp3.952), mulai 30 September 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Sekitar Rp Rp 7.864 Per Liter, Di Indonesia Pertamax Rp 12.200 Per Liter
Indonesia
Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli
Kesepakatan antara Pertamina dan SPBU swasta mencakup empat hal
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli
Indonesia
Hasan Nasbi Diangkat Jadi Komisaris Pertamina usai Dicopot dari Kepala PCO
Hasan Nasbi diangkat menjadi Komisaris Pertamina, setelah dicopot dari Kepala PCO.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Hasan Nasbi Diangkat Jadi Komisaris Pertamina usai Dicopot dari Kepala PCO
Indonesia
Nurdin Halid: Stok Kosong Salah Internal SPBU Swasta, Jangan Dipelintir Jadi Masalah Pasokan BBM Nasional
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid menilai pengelola SPBU swasta belum bisa memproyeksikan permintaan dan mengelola rantai pasok dengan akurat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Nurdin Halid: Stok Kosong Salah Internal SPBU Swasta, Jangan Dipelintir Jadi Masalah Pasokan BBM Nasional
Indonesia
Bahlil Pastikan Shell Dkk Beli Minyak Mentah Pertamina, Bukan BBM Jadi Seperti Tawaran Awal
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia memastikan BBM yang dibeli SPBU swasta itu masih bahan baku alias minyak mentah, bukan produk BBM jadi dari Pertamina seperti penawaran awal.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Bahlil Pastikan Shell Dkk Beli Minyak Mentah Pertamina, Bukan BBM Jadi Seperti Tawaran Awal
Bagikan