Perda Daging Anjing Demi Sterilisasi Wabah Rabies?

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 03 Oktober 2015
Perda Daging Anjing Demi Sterilisasi Wabah Rabies?

Ilustrasi Anjing rabies (Foto: Telegraph)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Rencana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk mengawasi peredaran daging anjing konsumsi sebetulnya demi mencegah penyakit berbahaya. Salah satunya rabies. Tidak mengherankan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dr Koesmedi Priharto, Mkes termasuk pendukung kebijakan gubernurnya.

Menurutnya langkah Gubernur Ahok untuk membuat regulasi terkait peredaran daging anjing di Ibu Kota masuk akal dan bisa dipertanggung jawabkan. Sebab hal ini akan membuat masyarakat lebih nyaman dalam mengkonsumsinya.

"Bagi masyarakat yang mengkonsumsi daging anjing, bisa merasa lebih nyaman dan aman. Begitu juga dengan masyarakat yang tidak mengkonsumsinya, akan dengan mudah membedakan jenis-jenis daging yang akan dikonsumsinya, karena dengan regulasi tersebut akan ada tempat khusus, mana daging anjing, mana daging kambing dan daging-daging lainnya, baik dalam pengadaan, penjualan dan penangannya pun akan lebih mudah terkontrol," ujar Koesmedi saat ditemui merahputih.com di kantor Dinas Kesehatan, Jalan Kesehatan, Jakarta Pusat, Jumat (2/10).

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto (MerahPutih/Fachruddin Chalik)

Menurut Koesmedi, regulasi terhadap peredaran daging anjing konsumsi di Jakarta, akan lebih memudahkan pemerintah untuk mengontrol dan memantaunya. Jika ada anjing yang terkena rabies dan dikonsumsi masyarakat, maka akibatnya bisa fatal. Karena masa inkubasi epidemik rabies berlaku antara 2 minggu hingga 12 tahun.

"Selain rabies, didalam tubuh anjing juga terdapat cacing pita yang jenisnya berbeda dengan cacing pita yang ada pada tubuh babi, sehingga dalam segi kesehatannya, mungkin itu yang membahayakan bagi tubuh manusia yang mengkonsumsinya," lanjut Koesmedi.(aka)

 

Baca Juga:

  1. Pro Kontra Perda Daging Anjing dan Dilema Gubernur Ahok
  2. Ahok Klaim Perda Betawi Produk Kepemimpinannya
  3. Ahok Perda Betawi
  4. DPRD DKI Jakarta Pastikan Raperda akan Selesai dalam 7 Bulan
  5. Perda Tak Kunjung Usai, Ahok: Lebih Baik Pergub Saja
#Liputan Khusus #DKI Jakarta #Dinas Kesehatan #Gubernur Ahok #Rabies #Perda Daging Anjing
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Pemprov DKI Jakarta Dorong Sungai Jadi Sarana Wisata
penataan sungai merupakan salah satu prioritas Pemprov DKI dalam upaya meningkatkan daya tarik kota dan kualitas lingkungan.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Pemprov DKI Jakarta Dorong Sungai Jadi Sarana Wisata
Indonesia
Festival Cilung 2025 Digelar untuk Peringati Hari Sungai Sedunia, 43 Perahu Botol Plastik Bekas Berlayar di Ciliwung
Perahu tersebut merupakan karya pasukan orange UPS BA dan simbol ajakan untuk peduli terhadap kebersihan sungai.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Festival Cilung 2025 Digelar untuk Peringati Hari Sungai Sedunia, 43 Perahu Botol Plastik Bekas Berlayar di Ciliwung
Indonesia
Gubernur Jakarta Pramono Sebut Mendengar Masukan dan Kritik Jadi Fokus Gaya Komunikasinya dalam Pimpin Jakarta
Ia fokus dan memberi perhatian serius terhadap berbagai kritik dan masukan yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Gubernur Jakarta Pramono Sebut Mendengar Masukan dan Kritik Jadi Fokus Gaya Komunikasinya dalam Pimpin Jakarta
Indonesia
Orangtua di Jakarta Bisa Bawa Anak yang Hobi Tawuran untuk Dibina di Panti Sosial
Orangtua bisa meminta perangkat daerah setempat untuk membuat rujukan pembinaan kepada Dinsos DKI.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Orangtua di Jakarta Bisa Bawa Anak yang Hobi Tawuran untuk Dibina di Panti Sosial
Indonesia
Urusan Parkir di Depan Labschool Rawamangun, Gubernur Pramono: Enggak Boleh Mobil Mewah Merasa Punya Jalan
Pramono menginstruksikan Wali Kota Jakarta Timur, Munjirin untuk melakukan pemantauan di lapangan terkait informasi tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Urusan Parkir di Depan Labschool Rawamangun, Gubernur Pramono: Enggak Boleh Mobil Mewah Merasa Punya Jalan
Indonesia
Gubernur Jakarta Pramono Anung Ancam Lacak Media Sosial Tampilkan Tawuran
Banyak pelajar melakukan tawuran hanya untuk terlihat gagah dan disebarkan di media sosial.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Gubernur Jakarta Pramono Anung Ancam Lacak Media Sosial Tampilkan Tawuran
Indonesia
Tim Pengurai Kemacetan Polda Metro Ditempatkan di Gerbang Tol saat Jam Sibuk, Arahkan Pengendara ke Jalur Alternatif
Satgas khusus ini akan bertugas hingga 10 Oktober 2025 atau selama masa perbaikan gerbang tol.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Tim Pengurai Kemacetan Polda Metro Ditempatkan di Gerbang Tol saat Jam Sibuk, Arahkan Pengendara ke Jalur Alternatif
Indonesia
DPRD DKI Terima Laporan Pungli hingga Rp 5 Juta di Sekolah Gratis
Padahal, pemerintah telah menetapkan kebijakan sekolah gratis.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
DPRD DKI Terima Laporan Pungli hingga Rp 5 Juta di Sekolah Gratis
Indonesia
Parkir Liar Rugikan Pemprov DKI Jakarta Rp 37,8 Miliar, Pansus Minta Tindakan Hukum Tegas
ansus Parkir DPRD akan terus mengawal agar tata kelola parkir di Jakarta transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan publik.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Parkir Liar Rugikan Pemprov DKI Jakarta Rp 37,8 Miliar, Pansus Minta Tindakan Hukum Tegas
Indonesia
Jakarta Running Festival Siap Digelar, Pramono: yang Bawa Uang, Belanjalah di Ibu Kota
Makin sering Jakarta menggelar event besar maka akan dapat meningkatkan kesadaran publik sekaligus memperkuat branding kota sebagai destinasi olahraga serta pariwisata yang menarik, aman, dan nyaman.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Jakarta Running Festival Siap Digelar, Pramono: yang Bawa Uang, Belanjalah di Ibu Kota
Bagikan