Ahok Klaim Perda Betawi Produk Kepemimpinannya
Gubernur Ahok dan istrinya Veronica Tan menghadiri perayaan Lebaran Betawi Minggu, (23/8) (Foto: MerahPutih/Muhammad Saiful Hadi)
MerahPutih Megapolitan - Lebaran Betawi yang ke delapan kali ini ada yang istimewa karena dihadiri gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ahok mengklaim pada masa kepemimpinannya sebagai gubernur, Perda Betawi dirampungkan. Sebab sebelumnya perda Betawi masih sebatas wacana yang bersifat politis.
"Jadi saya dan pak Pras (Ketua DPRD) dan anggota DPRD hasil pemilihan 2009, menjadi orang yang beruntung. Di masa kami selesain Perda betawi," ujar Ahok saat menghadiri acara Lebaran Betawi di Lapangan Banteng Jakarta, Minggu (23/8).
Dia menuturkan jika masyarakat Betawi patut berterimakasih kepada persiden Republik Indonesia saat ini Joko Widodo, karena perda ini merupakan hasil pemikiran yang lahir darinya.
"Beliau (jokowi) katakan pada saya, ini soal budaya Betawi dengan ormas yang banyak, harus ada dasar perdanya. Maka itu 2013 dibahas, dan tahun ini tanggal 18 agustus kta sudah sahkan. Ini satu hal yang membanggakan kita," imbuhnya.
Perda Betawi terdiri dari 10 Bab dan 49 pasal. Isinya antara lain berkaitan dengan menumbuhkembangkan pelestarian kebudayaan Betawi dan meningkatkan kesadaran masyarakat Jakarta terhadap pelestarian kebudayaan Betawi.
Dengan diadakannya Lebaran Betawi secara berkelanjutan, ini membuktikan bahwa masyarakat Betawi dan Pemda DKI telah mengimplementasikan komitmennya.(hdi)
Baca Juga:
Ratna Sarumpaet Juga Tantang Ahok Gusur Perumahan Pantai Mutiara
Penjagaan Kediaman Ahok di Perumahan Pantai Mutiara Diperketat
Disebut Goblok oleh Ahok, Sejarahwan JJ Rizal Merasa Terhormat
Aneh, Tanah Verponding Kampung Pulo Berubah Jadi Tanah Negara
Akibat Penggusuran, Anak-Anak di Kampung Pulo Tak Bisa Ngaji
Bagikan
Berita Terkait
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Soal Kabar Tarif LRT Velodrome-Manggarai Sampai Rp 60 Ribu, Gubernur Pramono: Jadi Saja Belum
Berkelakar soal Isu Pakan Hewan Taman Margasatwa Ragunan Dibawa Kabur Petugas, Gubernur Pramono: Kalau Benar, Harimaunya Saya Keluarin