Pakar Perkotaan: Pendekatan Budaya Mutlak untuk Pembangunan Jakarta


Warga berjalan di atas turap di kawasan Kampung Pulo, Jakarta, Senin (16/11). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
MerahPutih Megapolitan - Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama atau Ahok untuk merelokasi warga di wilayah Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu sudah benar. Hal tersebut diutarakan oleh pakar perkotaan Yayat Supriyatna.
Menurut Yayat, pemindahan warga di bantaran Sungai Ciliwung ke Rusunawa Jatinegara adalah upaya Ahok dalam menata Jakarta. Namun, hasil yang didapat belum bisa dilihat karena masih dalam proses pengerjaan.
"Nanti kita bisa lihat, sekarang kan Kampung Pulo sudah tertata walaupun belum selesai, tetapi tujuannya untuk memperbaiki yang sudah ada," katanya melalui telepon, Selasa (17/11).
Yayat pun menilai, konflik yang terjadi saat relokasi berlangsung hanya karena kurang komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat. Jika komunikasi bisa terbentuk, maka konflik dapat dihindari.
"Mungkin komunikasi lebih diperbaiki saja, agar masyarakat lebih mengerti, kalau lebih diinformasikan mungkin dimengerti, memang harus ada pendekatan secara budaya, kalau sekarang kan pendekatan struktur, karena adanya pendekatan proyek, suatu saat perlu ada kerja sama yang lebih bagus," jelasnya. (yni)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPRD DKI Kawal Janji Pramono Selesaikan Normalisasi Sungai yang Tersisa 16 Km

Penanganan Banjir Ibu Kota, Pemprov DKI Segera Lakukan Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Ciliwung

DPRD DKI Ingatkan Pramono jangan hanya Semangat di Awal saat Menata Sungai Ciliwung

Susuri Sungai Ciliwung, Gubernur Pramono: Tidak Cocok untuk Waterway

Gubernur Pramono Ingin Sungai Ciliwung Dijadikan Lokasi Malam Mingguan Warga

Anggota DPRD Bongkar Kejanggalan Rencana Normalisasi Sungai Ala Pramono Tanpa Gusur Warga

Sungai Ciliwung Meluap, Ratusan Warga Jakarta Timur Harus Mengungsi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tetapkan Lokasi Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Kali Ciliwung

Peninggian Turap Hingga 1,5 Meter Jadi Harapan Baru Warga Rawajati Bebas dari Kepungan Banjir Ciliwung

Lakukan Normalisasi Kali Ciliwung, Pramono Akui Dapat Dukungan dari Pemerintah Pusat
