Pakai Masker Saat Rapat, Pimpinan DPR Dukung Korban Asap
Pimpinan DPR memakai masker saat Rapat Paripurna APBN (foto: screenshot Youtube channel BeritaSatu)
Merahputih Politik - Dalam sidang paripurna rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2016, seluruh pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggunakan masker, hal itu dilakukan sebagai bentuk solidaritas DPR RI terhadap kabut asap yang memakan banyak korban di Indonesia.
Ketua DPR RI Setya Novanto mengatakan, kabut asap telah menjatuhkan banyak korban di Indonesia. Sebagai wakil rakyat, Setya Novanto melanjutkan, DPR harus menunjukan rasa empati terhadap para korban asap.
"Pimpinan pakai masker ini, membuat suatu hal untuk mengingatkan kembali kepada teman-teman anggota diingatkan, bahwa kejadian bencana asap ini jadi perhatian betul-betul terhadap masalah bencana (asap) ini," ujar Setya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (30/10).
Ia menambahkan, bahwa semua pihak harus bekerja sama untuk mengatasi bencana kabut asap yang melanda provinsi Sumatera dan Kalimantan.
"Semua baik DPR, Pemerintah dan juga masyarakat, kita bersama-sama untuk bisa menyelesaikan asap ini," Papar Setya Novanto.
DPR menggelar rapat paripurna untuk membahas pengesahan Rancangan Pendapatan dan Belanja Negara 2016 dan pembentukan Panitia Khusus Bencana Asap.
Para pimpinan DPR yang menggunakan masker dalam rapat paripurna, yakni Agus Hermanto, Fadli Zon, Taufik Kurniawan, dan Fahri Hamzah.
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Anggota DPR Tolak Wacana Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden Tanpa Persetujuan Parlemen
Politikus Tolak Wacana Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden Tanpa Persetujuan DPR
DPR Ingatkan Pemerintah Bersiap Hadapi Siklon Tropis 93S di Wilayah Timur Indonesia
Anggota Komisi III Protes Fit & Proper Test Kapolri di DPR Tidak Boleh Dihapus
DPR Desak BMKG Lakukan Pembenahan Total untuk Kirim Peringatan Dini Sampai ke Pelosok
DPR Minta Riset Kebencanaan Harus 'Membumi', Kesiapsiagaan Bencana Melalui Pendidikan dan Riset
DPR Sentil Kemenhut Soal Loyonya Penegakan Hukum Kehutanan, Taubat Ekologi Bisa Jadi Solusi
Pemerintah Didesak Bentuk BRR Ad Hoc untuk Pemulihan Cepat Pasca Bencana Sumatera
Ketua DPR Puan Maharani Sampaikan Refleksi Akhir Tahun 2025
DPR Serukan 'Taubat Ekologi' ke Menhut Raja Juli Sebagai Refleksi Kerusakan Lingkungan