Myanmar Selamatkan Kapal Berisi 200 Imigran

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Jumat, 22 Mei 2015
Myanmar Selamatkan Kapal Berisi 200 Imigran

Foto: The Online Citizen

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Internasional - Angkatan Laut Myanmar dilaporkan telah menyelematkan 200 imigran yang terombang-ambing di kapal. Myanmar menyebut ratusan orang itu sebagai imigran Bangladesh dan menolak menyebutnya sebagai kelompok Muslim Rohingya.
 
Seperti dilansir laman Reuters, kepala militer Myanmar menyatakan beberapa pendatang, yang mendarat di Malaysia dan Indonesia, diduga berpura-pura sebagai warga Rohingya dari Myanmar agar bisa menerima bantuan dari PBB.
 
Terdapat 1,1 juta warga etnis Rohingya di Myanmar. Mereka hidup dalam kondisi apartheid di wilayah Rakhine, Myanmar barat. Dari jumlah itu, sekitar 140.000 orang mengungsi setelah terjadi bentrok dengan umat Budha di Rakhine tahun 2012.

Amerika Serikat pekan ini mengecam Myanmar karena gagal mengatasi penyebab krisis, yang oleh para pengamat berawal dari penolakan Myanmar mengakui Rohingya, kelompok etnis minoritas yang tinggal di Myanmar barat, sebagai warga negara.
 
Pemerintah wilayah Rakhine, Myanmar dalam siaran persnya menyatakan bahwa mereka menemukan dua kapal. Satu kapal berisi ratusan imigran sedangkan kapal yang lainnya kosong. Kapal itu berasal dari Ranong, di Thailand selatan.
 
”Ketika berpatroli di perairan Myanmar, kapal Angkatan Laut Myanmar 568 menemukan kapal yang berisi 200-an orang Bengali serta kapal kosong di laut yang berjarak sekitar empat mil dari sebelah barat Thinbaw Gway, Maungdaw," ungkap juru bicara Pemerintah Myanmar, Ye Htut yang menyebut imigran gelap Bangladesh dengan sebutan Bengali.
 
Htut menilai secara keseluruhan ada 219 orang yang ada di kapal tersebut. Myanmar selama ini dikecam sejumlah pihak, karena dianggap menjadi salah satu penyebab munculnya masalah imigran Rohingya.

Baca Juga:

Terus Ditekan, Myanmar Janji Lindungi Muslim Rohingya di Negaranya

Amerika Desak Myanmar untuk Lindungi Warga Rohingya

Etnis Rohingya Alami Kekerasan Sesama Pengungsi

Malaysia Tegas Menolak Pengungsi Rohingya

Terkait Rohingya, Politikus PKS: Tarik Dubes Indonesia di Myanmar!

#Myanmar #Imigran Rohingya
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Dunia
Jet Junta Myanmar Jatuhkan Bom di Rumah Sakit, 33 Orang Meninggal
Bentrokan etnis telah memperparah krisis kemanusiaan Myanmar karena negara itu masih dilanda konflik sipil hampir empat tahun setelah kudeta militer Februari 2021.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Jet Junta Myanmar Jatuhkan Bom di Rumah Sakit, 33 Orang Meninggal
Indonesia
Ratusan WNI Tejebak di Myanmar, 54 Orang Segera Dibawa Pulang
KBRI Yangon akan membantu menyiapkan dokumen perjalanan dan mengatur proses pemulangan melalui jalur Myanmar–Thailand bersama KBRI Bangkok. Upaya pemindahan WNI lainnya juga masih terus dilakukan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Ratusan WNI Tejebak di Myanmar, 54 Orang Segera Dibawa Pulang
Dunia
Dimediasi China, Junta Militer Myanmar dan Pasukan TNLA Sepakat Gencatan Senjata
Gencatan senjata tercapai dalam perundingan damai yang dimediasi China di Kunming, wilayah selatan Tiongkok, pada 27–28 Oktober
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Dimediasi China, Junta Militer Myanmar dan Pasukan TNLA Sepakat Gencatan Senjata
Dunia
Konflik di Myanmar Tidak Kunjung Selesai, Para Pemimpin ASEAN Desak Dialog Politik Nasional
ASEAN mendesak agar semua pihak terkait untuk mengambil tindakan nyata guna segera menghentikan kekerasan tanpa pandang bulu dan menahan diri secara untuk menghindari eskalasi konfli
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Konflik di Myanmar Tidak Kunjung Selesai, Para Pemimpin ASEAN Desak Dialog Politik Nasional
Indonesia
75 WNI Berhasil Kabur dari Markas Perusahaan Judol Myanmar, 20 Orang Sukses Menyeberang ke Thailand
Kompleks KK Park dikenal sebagai salah satu kawasan yang dikelola kelompok Border Guard Force (BGF) dan menjadi lokasi aktivitas scam/judi online di Myanmar.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
75 WNI Berhasil Kabur dari Markas Perusahaan Judol Myanmar, 20 Orang Sukses Menyeberang ke Thailand
Dunia
Junta Militer Myanmar Bombardir Acara Festival Buddha Tewaskan 32 Orang, 50 Luka-Luka
Acara keagamaan Festival Cahaya Buddha biasa dirayakan pada bulan purnama Thadingyut, bulan ketujuh dalam kalender tradisional Myanmar.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Junta Militer Myanmar Bombardir Acara Festival Buddha Tewaskan 32 Orang, 50 Luka-Luka
Indonesia
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Dalam perintah itu disebutkan bahwa kewenangan sipil di distrik-distrik terdampak akan dialihkan kepada komando unit dan formasi militer selama periode 90 hari.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 01 Agustus 2025
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Dunia
Darurat Militer Dicabut, Junta Larang Partai Aung San Suu Kyi Ikut Pemilu Myanmar
Aung San Suu Kyi masih berstatus sebagai tahanan politik hingga saat ini
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Darurat Militer Dicabut, Junta Larang Partai Aung San Suu Kyi Ikut Pemilu Myanmar
Indonesia
Junta Cabut Status Darurat Militer Setelah 4,5 Tahun, Myanmar Segera Gelar Pemilu
Junta militer yang berkuasa di Myanmar akhirnya mencabut status darurat yang telah diberlakukan negara tersebut selama empat setengah tahun.
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Junta Cabut Status Darurat Militer Setelah 4,5 Tahun, Myanmar Segera Gelar Pemilu
Indonesia
Myanmar Kabulkan Amnesti Selebgram WNI yang Divonis 7 Tahun Bui
WNI berinisial AP ditangkap otoritas Myanmar pada 20 Desember 2024.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
Myanmar Kabulkan Amnesti Selebgram WNI yang Divonis 7 Tahun Bui
Bagikan