Muhaimin Iskandar: Reshuffle Tidak Dilakukan dalam Waktu Dekat

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Senin, 28 Desember 2015
Muhaimin Iskandar: Reshuffle Tidak Dilakukan dalam Waktu Dekat

Muhaimin Iskandar saat berbicara dalam Talk Show 'Mengembalikan Spirit Gusdur' pada acara Haul Gusdur ke-6 di DPP PKB Jakarta. Selasa, (22/12) Meraputih.com / Rizki Fitrianto.

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Politik - Kabar Presiden Joko Widodo ingin melakukan reshuffle sejumlah menteri yang dinilai kerjanya kurang maksimal akan dilakukan kembali pada reshuffle jilid II.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan bahwa pihaknya menilai Presiden Joko Widodo tidak akan melakukan reshuffle dalam waktu dekat.

"Saya tidak yakin kalau Pak Presiden akan melaksanakan reshuffle dalam waktu dekat ini. Saya memastikan kinerja menteri dari mana pun, silakan dinilai oleh Presiden," tutur Muhaimin saat ditemui usai acara Refleksi Kebijakan Ekonomi 2015 dan Proyeksi Ekonomi 2016, di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (28/12).

Muhaimin menambahkan, semua menteri yang berasal dari partainya siap apabila terkena reshuffle karena langkah tersebut merupakan hak preogatif dari Presiden Jokowi. Selama ini, ia tak pernah ikut memberikan penilaian.

"Soal itu, tentu Presiden menilai. Selama ini kita enggak punya kewenangan untuk memberikan penilaian para menteri," katanya.

Muhaimin membantah isu reshuffle nantinya akan dimanfaatkan partainya untuk melobi presiden untuk meminta jatah kursi menteri.

"Tidak ada yang dari pihak kami yang meminta jatah atau melobi. Itu semua urusan presiden yang memilih menteri-menterinya dalam menjelakan prgoramnya," tegasnya. (abi)

BACA JUGA:

  1. Pakar Tata Negara: Apa Tepat Menteri Direshuffle? Jangan-jangan Presiden yang Bermasalah
  2. Pengamat: Reshuffle Harus Berorientasi Kepada Kebutuhan dan Pembangunan
  3. Skandal "Papa Minta Saham", Masinton Pasaribu: Kabinet juga Harusnya Direshuffle
  4. Reshuffle Tahap II Bidik Menteri Bidang Hukum dan Ekonomi
  5. Uchok Sky Khadafi: Sudirman Said Takut Kena Reshuffle
#Reshuffle Kabinet Jokowi-JK #PKB #Muhaimin Iskandar
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Indonesia
Anggota PKB di DPR Usul Gerbong Perokok di Kereta, Cak Imin Sebut itu Urusan Pribadi Itu
Usul itu bukan sikap partai.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Anggota PKB di DPR Usul Gerbong Perokok di Kereta, Cak Imin Sebut itu Urusan Pribadi Itu
Indonesia
Tanggapi Aksi Demo Ricuh di DPR, Cak Imin: Ya Selalu Begitu, Dinamika Politik
Cak Imin meminta dewan parlemen Senayan untuk meningkatkan kinerja dengan menjalankan aspirasi masyarakat, jangan membuat kebijakan yang selalu menguntungkan golongannya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 26 Agustus 2025
Tanggapi Aksi Demo Ricuh di DPR, Cak Imin: Ya Selalu Begitu, Dinamika Politik
Indonesia
RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat
Target belanja negara sebesar Rp 3.786,5 triliun disebut harus dikawal secara ketat agar benar-benar memberi manfaat bagi rakyat.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat
Indonesia
PKB Minta Semua Pihak Wujudkan Pidato Prabowo Pasal 33 Benteng Ekonomi Nasional
Bukan hanya sebatas omongan, tetapi benar-benar diterapkan di lapangan demi kesejahteraan semua rakyat Indonesia.
Wisnu Cipto - Sabtu, 16 Agustus 2025
PKB Minta Semua Pihak Wujudkan Pidato Prabowo Pasal 33 Benteng Ekonomi Nasional
Indonesia
Respons Pernyataan Sri Mulyani, Legislator PKB: Pajak dan Zakat Tidak Bisa Disamakan Sepenuhnya
"Narasi yang menyamakan keduanya bisa menyesatkan arah kebijakan, apalagi jika digunakan untuk membenarkan beban pajak yang terus meningkat."
Frengky Aruan - Kamis, 14 Agustus 2025
Respons Pernyataan Sri Mulyani, Legislator PKB: Pajak dan Zakat Tidak Bisa Disamakan Sepenuhnya
Indonesia
Komisi IX DPR: Migran Center Langkah Konkret Lindungi PMI secara Menyeluruh
Sebelumnya, Menko PM Abdul Muhaimin Iskandar menggagas pembentukan Migran Center sebagai pusat pelayanan dan informasi untuk menciptakan para Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) berdaya saing global.
Frengky Aruan - Senin, 11 Agustus 2025
Komisi IX DPR: Migran Center Langkah Konkret Lindungi PMI secara Menyeluruh
Indonesia
Prabowo Bergerak Cepat Jadi 'Penata Baret', Dua Pejabat Penting Kena Koreksi Langsung di Muka Umum
Beberapa perwira yang mendapatkan tanda kehormatan adalah Letjen TNI Djon Afriandi (Pangkopassus), Letjen TNI (Mar) Endi Supardi (Pangkormar), Marsekal Madya TNI Deny Muis (Pangkopasgat), dan Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra (Pangkoopsudnas).
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Prabowo Bergerak Cepat Jadi 'Penata Baret', Dua Pejabat Penting Kena Koreksi Langsung di Muka Umum
Indonesia
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Korban KDRT dan paspor ditahan majikan.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Indonesia
Fraksi PKB Tolak Rencana Pembangunan Peternakan Babi Rp 30 T di Jepara
Fatwa MUI Jateng yang menyatakan haram membuka, bekerja, atau mendukung usaha peternakan babi menjadi dasar penguat penolakan Fraksi PKB.
Wisnu Cipto - Senin, 04 Agustus 2025
Fraksi PKB Tolak Rencana Pembangunan Peternakan Babi Rp 30 T di Jepara
Bagikan