Komisi I: Bela Negara Bukan Wajib Militer

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Selasa, 13 Oktober 2015
Komisi I: Bela Negara Bukan Wajib Militer

Ribuan prajurit TNI AD menunjukkan kemampuan beladiri dan olah kanuragam dalam gladi bersih HUT TNI ke-70 di Pantai Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu (3/10). (MerahPutih Foto/Venan Fortunatus)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Politik - Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Purn)  Ryamizard Ryacudu membentuk program bela negara. Program tersebut bertujuan untuk melatih jiwa kepemimpinan setiap warga negara.

Menanggapi hal tersebut Anggota Komisi I DPR Supiadin Aries Saputra menyambut positif ide tersebut. Menurutnya, ada perbedaaan antara wajib militer dengan bela negara.

"Ini bukan wajib militer (wamil). Kalau wamil untuk perang. Materinya ada taktik dan teknik bertempur dengan latihan dasar keprajuritan. Kalau wamil ada latian dasar prajurit dan militer," kata dia, di Jakarta, Senin (13/10).

Wajib militer, kata Supiadin, biasanya akan dilatih berbagai keterampilan bertempur, termasuk bagaimana cara menggunakan senjata. Sedangkan bela negara menitikberatkan pada latihan dasar keprajuritan untuk menanamkan patriotisme dan kecintaan pada tanah air.

"Diajarkan kebersamaan. Kalau ada menembak itu hanya pengenalan. Dengarkan bagaimana letusan senjata," kata dia.

Meski demikian, anggota Fraksi NasDem itu mengingatkan target Kemenhan merekrut 100 juta orang dalam 10 tahun apakah realistis atau tidak. Kemudian landasan hukum dari program tersebut.

"Anggaran ini dari mana. Ide menhan ini baik. Cuma memang teknis harus bicarakan dengan Komisi I. Jelaskan detil," ujarnya.

Selain itu, Supiadin menilai program bela negara sangat positif ditengah keinginan pemerintah membangun rasa nasionalisme. Apalagi kondisi moral generasi muda hancur karena narkoba dan kriminal.

"Ini adalah wadah betapa pentingnya kesadaran kebangsaan, cinta tanah air, bukan cintai budaya asing yang masuk medsos (media sosial). Jadi kita lihat positifnya," tuturnya. (Mad)

BACA JUGA: 

  1. Program Bela Negara Dipandang Sebagai Terobosan 
  2. Program Bela Negara, Pimpinan DPR: Jangan Buru-Buru 
  3. DPR Pertanyakan Tujuan Program Bela Negara 
  4. Panglima TNI : Sebagai Komponen Cadangan Menwa Harus Siap Bela Negara
#Supiadin Aries Saputra #Ryamizard Ryacudu #Wajib Militer #Pendidikan Bela Negara #Bela Negara
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Dedi Mulyadi Berencana Kirim Siswa Bermasalah ke Barak Militer, DPR Tegaskan Mendidik Tak Selalu Harus Militeristik
Penguatan karakter tidak selalu berarti mendidik siswa bermasalah secara militeristik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 01 Mei 2025
Dedi Mulyadi Berencana Kirim Siswa Bermasalah ke Barak Militer, DPR Tegaskan Mendidik Tak Selalu Harus Militeristik
Indonesia
Pemprov DKI Jakarta Diminta Tiru Kebijakan Dedi Mulyadi Kirim Pelajar Nakal ke Pelatihan Militer
Jadi karena memang pelajar masih muda, mereka masih punya kelebihan energi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 30 April 2025
Pemprov DKI Jakarta Diminta Tiru Kebijakan Dedi Mulyadi Kirim Pelajar Nakal ke Pelatihan Militer
Indonesia
Pelajar Bandel di Jabar Bakal Dimasukkan ke Barak Mulai 2 Mei, Dedi Mulyadi Pastikan 'Wajib Militer' Dilakukan Atas Persetujuan Orang Tua
Dedi Mulyadi sebut wajib militer akan menyasar pelajar yang kerap melakukan tawuran.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 April 2025
Pelajar Bandel di Jabar Bakal Dimasukkan ke Barak Mulai 2 Mei, Dedi Mulyadi Pastikan 'Wajib Militer' Dilakukan Atas Persetujuan Orang Tua
Indonesia
Kemenhan Ungkap Peluang Wajib Militer di Masa Depan, Tekankan Aspek Biaya
Saat ini partisipasi warga negara dalam pertahanan bersifat sukarela
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Kemenhan Ungkap Peluang Wajib Militer di Masa Depan, Tekankan Aspek Biaya
Fun
Na In-woo Pilih Diam Terkait Pembebasan Wajib Militernya, Minta Maaf Drakor Terbarunya Kena Dampak
Aktor Korea Selatan Na In-woo menolak menjelaskan alasan di balik pembebasan militer untuknya.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 10 Januari 2025
Na In-woo Pilih Diam Terkait Pembebasan Wajib Militernya, Minta Maaf Drakor Terbarunya Kena Dampak
Indonesia
19 Desember Diperingati Sebagai Hari Bela Negara, Ini Tema dan Logonya di 2024
Tahun ini merupakan peringatan Hari Bela Negara ke-76.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 18 Desember 2024
19 Desember Diperingati Sebagai Hari Bela Negara, Ini Tema dan Logonya di 2024
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Tawarkan Wajib Militer
Disebutkan Prabowo menanyakan apakah rakyat setuju jika putra dan putri mengikuti wajib militer.
Frengky Aruan - Kamis, 31 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Tawarkan Wajib Militer
ShowBiz
Jin BTS Resmi Selesaikan Tugas Wajib Militer
Jin jadi anggota pertama BTS yang menyelesaikan wajib militer selama 18 bulan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 Juni 2024
Jin BTS Resmi Selesaikan Tugas Wajib Militer
Dunia
Langkah 3 Negara Barat Akui Kedaulatan Palestina Tuai Pujian
Langkah tiga negara Barat mengakui kedaulatan Palestina menuai pujian. Hal itu diutarakan oleh Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon.
Soffi Amira - Kamis, 30 Mei 2024
Langkah 3 Negara Barat Akui Kedaulatan Palestina Tuai Pujian
ShowBiz
BigHit Music Konfirmasi Rencana Wamil RM, V, Jimin, dan Jungkook BTS
RM, V, Jimin, dan Jungkook BTS lakukan wamil.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Desember 2023
BigHit Music Konfirmasi Rencana Wamil RM, V, Jimin, dan Jungkook BTS
Bagikan