Kelompok Anak Rakyat Protes Bencana Kabut Asap Lewat Tarian


Aksi protes bencana kabut asap oleh Lokra. (ANTARA FOTO/Agus Bebeng)
MerahPutih Peristiwa - Seniman yang tergabung dalam Kelompok Anak Rakyat (Lokra) mengadakan aksi menari selama empat jam guna memprotes bencana asap di Riau dan Kalimantan di Bandung, Jawa Barat, Selasa (20/10).
Aksi tersebut merupakan bentuk keprihatinan mereka terhadap bencana asap yang telah menelan korban jiwa dan sampai saat ini belum bisa diselesaikan oleh pemerintah.
Dalam aksinya dilakukan oleh tiga penari yang mewakili setiap daerah yang terkena bencana kabut asap. Satu orang penari wanita melakukan tarian dayak yang menggambarkan masyarakat Kalimantan.
Sedangkan dua orang penari pria lainnya, melakukan tarian Pencak Silat Minangkabau yang menggambarkan masyarakat pulau Sumatera dan tari topeng rahwana yang menggambarkan angkara murka dan ketidakpedulian penguasa terhadap kondisi rakyatnya.
Selain itu, dalam aksi memprotes bencana kabut asap, Kelompok Anak Rakyat juga mengibarkan bendera setengah tiang yang menandakan berkabung. Serta mereka juga memakaikan masker pada patung Soekarno yang tengah duduk dan menempelkan sebuah kertas dengan tulisan "JOKO WIDODO TOLONGLAH RAKYATMU YANG TERPAPAR ASAP".
BACA JUGA:
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
Warga Gugat Perusahaan Atas Kasus Kabut Asap di Sumatera Selatan.

Pemprov DKI Temukan Cerobong Industri Logam Tak Penuhi Standar di Jakbar
