Kebiasaan Buruk Orang Tua Undang Pelecehan Seksual Anak

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 07 Oktober 2015
Kebiasaan Buruk Orang Tua Undang Pelecehan Seksual Anak

Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti (kiri) dan Isteri Ny. Tejaningsih Haiti (tengah) usai sumpah jabatan di Istana Negara, Jumat (17/4) (ANTARA FOTO/Widodo S)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak yang banyak terjadi di Indonesia membutuhkan perhatian banyak pihak. Selain dari institusi terkait seperti KPAI, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PP dan PA), juga perlu dukungan masyarakat luas.

"Sebetulnya, masalah ini tidak bisa sendiri ya, dari semua aspek juga, semua kalangan. Terutama lingkungan rumah seperti orang tua," ujar Ketua Umum Bhayangkari Pusat Tejaningsih Nining Badrodin Haiti, di Mapolda Jakarta Selatan, Rabu (7/10).

Seperti diketahui, Ningsih merupakan istri dari Kapolri Badrodin Haiti. Bhayangkari adalah organisasi persatuan istri anggota Polri yang merupakan badan ekstra struktural Polri, bertugas meningkatkan dan memelihara kesejahteraan keluarga Polri.

Sebagai contoh, Ningsih menuturkan, jika masyarakat melihat anak-anak sedang berada di luar rumah dan berpakaian tidak layak, maka harus diingatkan orang tuanya. Masih banyak ditemui di lingkungan masyarakat, anak kecil dibiarkan memakai celana ketika bermain. Selain itu, jika sedang buang air kecil pun, orang tua cenderung membiarkan anak melakukannya di sembarang tempat. Padahal kebiasaan-kebiasaan tersebut seharusnya tidak dilakukan karena berpotensi mengundang pelecehan seksual terhadap anak.

"Saya menyarankan supaya orang tua lebih hati-hati dengan tidak membiarkan anak-anak bermain dengan pakaian yang tidak seharusnya. Ini memang harus betul-betul diperhatikan," papar Ningsih.

Ningsih melanjutkan, keluarga atau lebih khusus ibu harus lebih menjaga anak-anak. Saat ini, Bhayangkari belum fokus pada sosialisasi ke masyarakat luas. Gerakan Bhayangkari masih terbatas di lingkungan keluarga kepolisian, asrama kepolisian, dan sekolah-sekolah yang terkait dengan kepolisian. 

"Jadi orang-orang terdekat inilah yang saya kampanyekan. Dari asrama-asrama ini, lingkungan keluarga, lingkungan rumah tangga," kata Ningsih. (gms)

 

Baca Juga:

  1. Survei: 1 dari 4 Transgender Alami Pelecehan Seksual
  2. Pangeran Saudi Terlibat Kasus Pelecehan Seksual
  3. Kriminolog: Masyarakat Individualistis Suburkan Pelecehan Seksual
  4. 2 Tentara Perancis Diberhentikan karena Pelecehan Seksual
  5. Alami Pelecehan Seksual, Wanita Ini Laporkan Sekelompok Monyet Ke Polisi

 

#Pelecehan Seksual #Nining Badrodin Haiti #Badrodin Haiti
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Rektor Universitas Negeri Makassar Terseret Dugaan Pelecehan Seksual Ajak Dosen Cewek ke Hotel
Ada catatan pembicaraan terkait ajakan bertemu di hotel oleh terlapor, tetapi pelapor menolak.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Rektor Universitas Negeri Makassar Terseret Dugaan Pelecehan Seksual Ajak Dosen Cewek ke Hotel
Indonesia
Terancam Masuk ‘Daftar Hitam’ Jika Terlibat, Penumpang Kereta Api Diminta Tanda Tangan Petisi Tak Lakukan Aksi Pelecehan Seksual
Kegiatan Sosialisasi Anti Pelecehan Seksual berlangsung di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu (24/8).
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 24 Agustus 2025
Terancam Masuk ‘Daftar Hitam’ Jika Terlibat, Penumpang Kereta Api Diminta Tanda Tangan Petisi Tak Lakukan Aksi Pelecehan Seksual
Olahraga
Thomas Partey Bebas dari Tuduhan Pemerkosaan, Kok Bisa?
Thomas Partey dibebaskan dari tuduhan pemerkosaan. Ia juga membantah semua tuduhan tersebut. Sebelumnya, ia didakwa atas lima kasus pemerkosaan.
Soffi Amira - Rabu, 06 Agustus 2025
Thomas Partey Bebas dari Tuduhan Pemerkosaan, Kok Bisa?
Olahraga
Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara
Bek Real Madrid, Raul Asencio, menghadapi tuntutan 2,5 tahun penjara. Ia diduga terlibat dalam kasus penyebaran video asusila.
Soffi Amira - Senin, 04 Agustus 2025
Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara
Olahraga
Thomas Partey Didakwa 5 Kasus Pemerkosaan, Arsenal Malah Enggan Berkomentar
Thomas Partey didakwa atas lima kasus pemerkosaan. Namun, Arsenal enggan berkomentar soal mantan pemainnya itu.
Soffi Amira - Selasa, 22 Juli 2025
Thomas Partey Didakwa 5 Kasus Pemerkosaan, Arsenal Malah Enggan Berkomentar
Indonesia
Pelaku Pelecehan Penumpang Anak Citilink Terancam 15 Tahun Bui, Kondisi Korban Masih Trauma
Aksi pelecehan terjadi di dalam pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 9669 rute Denpasar-Jakarta pada hari Senin (14/7) malam
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Pelaku Pelecehan Penumpang Anak Citilink Terancam 15 Tahun Bui, Kondisi Korban Masih Trauma
Indonesia
Naik Citilink Pegang-Pegang Paha Anak, Pria Lulusan Kedokteran Jadi Tersangka
Setelah pesawat mendarat sekitar pukul 23.00 WIB di Terminal Bandara Soetta, pihak maskapai melaporkan kasus itu ke polisi bandara.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Naik Citilink Pegang-Pegang Paha Anak, Pria Lulusan Kedokteran Jadi Tersangka
Indonesia
Terlibat Pelecehan Seksual, Puluhan Orang Masuk 'Blackist' dan Dilarang Naik KRL
Penumpang yang masuk dalam blacklist tidak diizinkan naik KRL, akan langsung diusir jika terlihat di stasiun.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Juli 2025
Terlibat Pelecehan Seksual, Puluhan Orang Masuk 'Blackist' dan Dilarang Naik KRL
ShowBiz
Kena Kasus Pelecehan Seksual, mantan Anggota NCT Taeil Divonis 3,5 Tahun Penjara
Dua rekan pelaku dalam kasus ini juga dijatuhi hukuman yang sama dan langsung ditahan.
Dwi Astarini - Kamis, 10 Juli 2025
Kena Kasus Pelecehan Seksual, mantan Anggota NCT Taeil Divonis 3,5 Tahun Penjara
Indonesia
34 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta dalam Setahun, Pria Dewasa dan Anak Juga Jadi Korban
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta mencatat, dalam setahun ada puluhan kasus pelecehan seksual di kereta api maupun stasiun-stasiun.
Frengky Aruan - Rabu, 25 Juni 2025
34 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta dalam Setahun, Pria Dewasa dan Anak Juga Jadi Korban
Bagikan