Kampanye Pilkada Serentak di Yogyakarta Ricuh

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Senin, 23 November 2015
Kampanye Pilkada Serentak di Yogyakarta Ricuh

Aktivis yang tergabung dalam Jaringan Pemilih Pemula (JPP) Sleman melakukan aksi damai di depan KPU Sleman, Yogyakarta, Kamis (5/11). (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015 di DI Yogyakarta ricuh. Kericuhan terjadi di tiga titik.

Kericuhan terbaru terjadi di Bantul, kemarin, Minggu (22/11). Sesama pendukung calon bupati dan wakil bupati Bantul nomor urut dua, Sri Surya Widati-Misbakhul Munir, saling lempar batu saat kampanye di Lapangan Trirenggo, Bantul. Akibatnya, dua warga mengalami luka berat dan seorang polisi mengalami luka ringan.

Peristiwa ini menyusul dua rentetan kericuhan di Kota Yogyakarta dan Sleman. Selain menelan korban luka, kendaraan bermotor juga ringsek akibat amukan pendukung calon pemimpin daerah itu.

Warga Yogyakarta merespon rentetan ricuh pilada tersebut. Elanto Wijoyono, salah seorang warga Kota Yogyakarta mendatangi Mapolda DI Yogyakarta, Jalan Ringroad Utara, Depok, Yogyakarta, Senin (23/11). Elan bersama rekan-rekannya meminta komitmen kepolisian menjaga kampanye pilkada di DI Yogyakarta.

"Kejadian itu membuat kami merasa terancam. Polisi kecolongan, warga yang jadi korban," tutur pria penghadang konvoi motor gede (moge) itu kepada wartawan usai mengunjungi Mapolda DIY.

Elan berharap, kepolisian menjaga ketat setiap kampanye pilkada. Polisi, menurutnya, seharusnya tidak kecolongan karena setiap gelaran kampanye telah terjadwal dan dilaporkan ke kepolisian. (fre)

 

Baca Juga:

  1. Pilkada Tangsel Rawan Jelang Pencoblosan
  2. Pilkada Serentak 2015, JPPR: Waspada Serangan Politik Uang
  3. Papua Daerah Rentan Konflik Tertinggi pada Pilkada Serentak
  4. Pilkada di Papua Jadi Tolak Ukur Kesuksesan Pilkada Nasional
  5. HUT Brimob ke-70: Brimob Siap Amankan Pilkada Serentak 2015
#Elanto Wijoyono #Yogyakarta #Pilkada Serentak 2015 #Pilkada Serentak
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja
Putusan ini diucapkan dalam Sidang Pengucapan Putusan yang digelar pada Kamis (26/6) di Ruang Sidang Pleno MK.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Juni 2025
Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Indonesia
Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M
Ada pergantian calon bupati (Cabup) nomor urut 3 Petrus Ricolombus Omba sesuai dengan amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK)
Wisnu Cipto - Jumat, 09 Mei 2025
Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M
Bagikan