Kafirkan Jokowi, 19 Media Diblokir


BNPT diskusi bincang santai BNPT di Resto Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Kamis (19/3). (Foto: MerahPutih/Hurri Rauf)
MerahPutih Nasional - Pernyataan mengejutkan datang dari juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Irvan Idris yang mengatakan, alasan utamna pemblokiran 19 media Islam tersebut lantaran mengkafirkan Presiden Jokowi dan mengharamkan demokrasi. (Baca: Klarifikasi Menteri Agama Terkait Pemblokiran 19 Media Islam)
"Ada kalimat ekor, Jokowi kafir dan demokrasi haram," kata Irvan, di gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Jakarta, Selasa (31/3).
Menurut Irvan, media Islam juga banyak yang mengajak untuk bergabung ke ISIS. Selain itu, kalimat-kalimat propaganda juga banyak ditemukan,
"Ada bukti fisik yang tim internal miliki," katanya. (Baca: Ini Alasan Pemerintah Blokir 19 Situs Islam)
Namun, kata Irvan, pihaknya akan menelaah lebih lanjut pascapertemuan hari ini (31/3) dengan perwakilan dari tujuh media. BNPT juga akan menghindari prosedur hukum.
"Tentu ada prosedur persuasif," tandansya. (mad)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026

Cuma Modal KTP, Begini Cara Cek Dana Bansos PKH BPNT Juli 2025

Modus Mantan Dirjen Kominfo Habiskan Duit Negara Ratusan Miliar Bangun PDNS Tak Layak hingga Akhirnya ‘Jebol’

Kasus Korupsi PDNS Kominfo, Jaksa Temukan Bukti Penting Usai Geledah Sejumlah Lokasi

Kasus Korupsi PDNS Rugikan Negara Ratusan Miliar, Pejabat Kominfo Ikut Diperiksa Jaksa

Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat Temukan Dugaan Korupsi Proyek PDNS di Kominfo yang Rugikan Negara Ratusan Miliar

BNPT Pusat Kesiapsiagaan Nasional Buat Tanggulangi Ancaman Terorisme Secara Menyeluruh

Jamaah Islamiyah Deklarasi Kembali ke Pangkuan NKRI, Yusri Data Napi Buat Potong Masa Tahanan
BNPT Sampaikan Capaian Kinerja dan Global Terrorism Index Tahun 2024

BNPT Antisipasi Ancaman Terorisme saat Natal dan Tahun Baru 2025
