Kadar ISPU di Palangkaraya Semakin Memburuk
Kabut asap di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
MerahPutih Peristiwa – Permasalahan kabut asap akibat kebakaran hutan yang disebabkan oleh oknum perusahaan perkebunan yang ingin membuka lahan dengan instan di beberapa titik Sumatra dan Kalimantan semakin hari semakin memburuk.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di Palangkaraya menunjukkan konsentrasi partikulat PM10 berada di Palangkaraya hingga Sabtu (3/10) siang mencapai angka 1917.22 mikrogram per meter kubik.
Sementara batas berbahaya pencemaran udara berada di angka 350 mikrogram per meter kubik. Akibat kabut asap yang menyelimuti Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Monumen Pembangunan Tambun Bungai atau Bundaran Besar terlihat masih diselimuti asap pekat.

Selain Bundaran Besar di Palangkaraya yang masih diselimuti kabut asap yang pekat, Sungai Kahayan, di Palangkaraya juga masih dalam kondisi gelap akibat tebalnya kabut asap.
Baca Juga:
Kabut Asap Berdampak pada Materi Pelajaran Siswa
Bayi Meninggal Diduga Korban Kabut Asap Tuai Simpati dan Duka Netizen
Dampak Kabut Asap, Penumpang Pesawat Menurun
Penerbangan Terganggu dan Sekolah Libur, Riau Darurat Kabut Asap
Bagikan
Berita Terkait
BMKG Beri Peringatan Dampak Pertumbuhan Awan Cumulonimbus di Labuan Bajo, Siap-siap Tunda Pelayaran
Prakiraan Cuaca Jakarta, Senin 10 November 2025: Berawan Tebal di Pagi Hari, Hujan Ringan pada Siang Hari
Jangan Terkecoh Cuaca Berawan di Jakarta dan Bandung, BMKG Ingatkan Ada Potensi Hujan Ringan Mengintai Diam-Diam pada Minggu (9/11)
Modifikasi Cuaca Jabodetabek, BPBD DKI Tabur 2.400 Kg Garam di Langit Pandeglang
Prakiraan BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Banten 7-8 November
Prakiraan BMKG: Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Jumat, 7 November 2025 Siang hingga Sore
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan hingga Sedang, Kamis, 6 November 2025, Lainnya Dapat Disertai Angin Kencang dan Petir
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Kamis, 6 November 2025 Siang Hari
Fenomena Supermoon Picu Banjir Rob, BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada
Analisis BMKG: Gempa Beruntun Gunung Salak Bukan Akibat Aktivitas Magma