Jokowi Minta Penyerapan Anggaran Lebih Maksimal Lagi
MerahPutih Keuangan - Penyerapan anggaran tahun 2015 dilaporkan telah mencapai 70 persen. Namun begitu, Presiden Jokowi meminta kepada jajaran pemerintah agar lebih maksimal lagi dalam penyerapan anggaran.
Seperti dilansir Setkab, laporan ini diterima Jokowi dari Menteri Keuangan pada Senin kemarin (2/11) pagi.
“Masih sisa waktu November dan Desember. Saya harapkan saudara-saudara konsentrasi untuk melihat secara detail yang bisa secepatnya segera dilakukan untuk yang berkaitan dengan serapan anggaran ini,” pinta Presiden Jokowi saat memberikan pengantar dalam Sidang Kabinet Paripurna, di kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/11) sore.
Jokowi pun meminta kepada para menteri dan kepala lembaga pemerintah non kementerian untuk segera memaksimalkan serapan anggaran dengan target 92-93-94 persen.
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
RI Rawan Bencana & Kecelakaan, Basarnas Usul Bentuk Dana Kedaruratan SAR Nasional di Luar APBN Reguler
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas, Kepala Daerah Diminta Kurangi Belanja Dinas dan Perjalanan yang tak Efektif
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Pemangkasan Anggaran Pusat Bikin Proyek DKI Mandek, Nasib GOR dan Sekolah Jadi Abu-Abu
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Kemenkeu Jelaskan APBN Dikelola untuk Jalankan Asta Cita Program Prabowo
Jet Tempur Chengdu J-10 China Segera Terbang di Jakarta, Menkeu Setuju Beli Pakai APBN Rp 148 T
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes