Jokowi Didesak Batalkan Kenaikan Tunjangan DPR

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Kamis, 17 September 2015
Jokowi Didesak Batalkan Kenaikan Tunjangan DPR

Pengamat Anggaran Politik dan Direktur Centre For Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi. (Foto: Twitter @Uchok_Sky)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Politik - Presiden Joko Widodo didesak untuk segera memanggil Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro. Sebab, surat edaran yang dikeluarkan Menkeu menjadi celah bagi anggota DPR untuk menggaruk duit rakyat melalui kenaikan tunjangan.

"Kalau surat edaran dicabut payung hukumnya nggak ada, jadi kalau ada anggota DPR menerima itu melanggar hukum," tegas Uchok Direktur Centre For Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi saat dihubungi Merahputih.com, di Jakarta, Kamis (17/9).

Menurut Uchok, ide kenaikan tunjangan ini berasal dari internal Badan Urusan Rumah Tangga (DPR) serta Sekretariat Jenderal DPR. Kedua institusi ini rupanya tidak mempunyai payung hukum untuk mengeluarkan duit, karenanya meminta Menkeu agar membuatkan surat edaran.

"Itu di internal BURT sama Setjen, usul jadi tapi payung hukum nggak ada. Maka surat edaran keluar, kalau surat edaran nggak keluar tidak akan berani," kata Uchok.

Ditambahkan dia, kenaikan tunjangan ini tidak pantas. Mereka bilang subsidi bahan bakar minya (BBM) harus dicabut untuk memperbaiki infrastruktur. Namun, setelah subsidi dicabut.

"Kalau mau sengsara bareng, subsidi dihapus tapi jangan naik," tandasnya. (mad)

BACA JUGA:

1. Dihujat Publik, DPR Salahkan Menkeu

2. Gaji Anggota DPR Terbesar Keempat di Dunia

3. Minta Kenaikan Tunjangan, Netizen Sebut DPR Tidak Punya Otak

4. Komentar Ibas soal Kenaikan Gaji Presiden dan DPR

5. Dede Yusuf: Untuk Tahun Ini Saya Tolak Kenaikan Tunjangan DPR

 

 

#Uchok Sky Khadafi #DPR #Tunjangan DPR Naik
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Putusan MK 'Paksa' Revisi UU ASN, DPR Tegaskan Perlunya Pembentukan Lembaga Independen Baru untuk Awasi Sistem Merit
Rifqi juga mengungkapkan bahwa Komisi II bersama Badan Keahlian DPR RI sedang mengkaji dua fokus utama revisi UU ASN
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Putusan MK 'Paksa' Revisi UU ASN, DPR Tegaskan Perlunya Pembentukan Lembaga Independen Baru untuk Awasi Sistem Merit
Indonesia
DPR Sebut Swasembada Pangan Cuma Omong Kosong Tanpa Hal Ini
Target swasembada tidak akan tercapai tanpa adaptasi iklim di sektor pertanian
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPR Sebut Swasembada Pangan Cuma Omong Kosong Tanpa Hal Ini
Indonesia
2 Syarat WNA Ekspatriat Boleh Jadi Bos BUMN Versi Legislator
Presiden Prabowo Subianto sudah mengubah regulasi yang melarang ekspatriat atau WNA memimpin BUMN.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
2 Syarat WNA Ekspatriat Boleh Jadi Bos BUMN Versi Legislator
Berita Foto
RDPU HIMASAL Lirboyo dengan DPR Bahas Konten Exposed Uncensored Trans 7
Anggota Himpunan Alumni Santri Lirboyo (HIMASAL) saat mengikuti RDPU (Rapat Dengar Pendapat Umum) dengan Pimpinan DPR di Komisi IV DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 16 Oktober 2025
RDPU HIMASAL Lirboyo dengan DPR Bahas Konten Exposed Uncensored Trans 7
Indonesia
Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan
Kasus ini menjadi sorotan media setelah Angga Bagus Perwira (12), siswa kelas VII SMP Negeri 1 Geyer, meninggal dunia pada Sabtu (11/10) di kelas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan
Indonesia
Komisi III DPR Mau Rombak KUHAP, Intip Jurus Damai Berbasis Nilai Lokal Ala Aceh
Komisi III juga berencana membentuk tim kecil yang bertugas menjembatani perumusan pasal-pasal RUU KUHAP
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Komisi III DPR Mau Rombak KUHAP, Intip Jurus Damai Berbasis Nilai Lokal Ala Aceh
Indonesia
Jejak Kesejahteraan ASN, DPR 'Ngebet' Hapuskan Beda Gaji PNS-PPPK
Pembahasan UU ASN akan melalui tahap naskah akademik di Baleg
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Jejak Kesejahteraan ASN, DPR 'Ngebet' Hapuskan Beda Gaji PNS-PPPK
Indonesia
Baleg DPR Buka Keran Curhat Pembahasan RUU ASN, PPPK Bisa Alih Status?
Pembahasan RUU ASN akan menjadi prioritas dalam Prolegnas 2025
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Baleg DPR Buka Keran Curhat Pembahasan RUU ASN, PPPK Bisa Alih Status?
Indonesia
Firman Soebagyo Dukung Bulog 'Naik Kelas' jadi Kementerian, Demi Kuasai Stok Beras Nasional
Kondisi ini menyebabkan sistem distribusi pangan menjadi carut-marut
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Firman Soebagyo Dukung Bulog 'Naik Kelas' jadi Kementerian, Demi Kuasai Stok Beras Nasional
Indonesia
Stop Jadi Korban Iming-Iming Imigran Gelap, DPR Tegaskan Timur Tengah Bukan Lagi Primadona
Cucun berharap calon PMI dapat lebih berhati-hati dalam memilih agen dan jalur pemberangkatan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Stop Jadi Korban Iming-Iming Imigran Gelap, DPR Tegaskan Timur Tengah Bukan Lagi Primadona
Bagikan