Islamophobia Merebak, Pria Muslim di Paris Buat Pesan Mengharukan


(Foto: Path)
MerahPutih Internasional - Usai tragedi penembakan dan pemboman di Paris, Prancis Jumat (13/11) lalu, mau tidak mau nama Islam menjadi sorotan dunia, pasalnya kelompok militan ISIS mengklaim jika aksi tersebut adalah perbuatan mereka.
Islamophobia pun sulit dihilangkan dari benak masyarakat Eropa akibat serentetan aksi-aski brutal yang mengatas namakan Islam, walhasil masyarakat Islam minoritas di Eropa pun semakin terpojokan.
Untuk itu, seorang pria muslim di Paris berdiri di tengah jalan dan menyampaikan pesan yang cukup mengharukan.
Ia berdiri dan menutup matanya menggunakan seutas kain, kemudian ada dua lembar tulisan di atas kertas di bawah kakinya. Tulisan itu menyampaikan pesan yang cukup mendalam akan apa yang dirasakan warga Muslim yang jadi minoritas di Prancis.
"Saya adalah seorang Muslim, tapi saya mengatakan SAYA ADALAH TERORIS."
"Saya percaya kamu, apa kamu percaya saya? jika iya, PELUK SAYA."
Tulisan itu pun membuat haruh warga Paris, satu persatu mereka pun memeluk pria tersebut. Bhakan ada seorang wanita yang terus memperhatikannya hingga akhirnya memeluknya penuh haru.
Pria itu berdiri dari siang hingga petang, kemudian ia membuka penuto matanya dan mengucapkan terimkasih atas kepercayaan warga Paris.
"Saya ucapkan terimakasih kepada semua orang yang telah memberikan pelukan pada saya. Saya melakukan ini untuk memberikan pesan pada semua orang, saya seorang Muslim tapi itu tidak membuat saya jadi seorang teroris. Saya tidak pernah membunuh siapa pun. Saya merasa sangat sedih atas keluarga korban pembunuhan beberapa waktu lalu, saya ingin menyampaikan Muslim bukan berarti teroris. Teroris adalah teroris, seseorang yang membunuh orang orang lain tanpa alasan. Muslim tidak akan pernah melakukan hal itu, agama kami melarang hal itu.
Video itu pun banyak dibagikan diberbagai media sosial mulai dari YouTube, facebook, Twitter hingga Path.
Berikut videonya:
Baca Juga:
- Teror Paris, Pengawasan Perwakilan Negara Asing Ditingkatkan
- Mikha Tambayong: Teror Paris Tak Terkait dengan Agama
- Belasungkawa Paris Hilton untuk Korban Bom Paris
- ISIS Klaim Jumlah Korban Bom Paris 128 Orang
- ISIS Diduga Berada di Balik Serangan Bom Paris
Bagikan
Berita Terkait
Museum Louvre Tutup, Staf Kelelahan di Tengah Badai Overtourism Global

Membangun Harmoni dan Persaudaraan Kebangsaan, Begini Seruan MUI untuk Kolaborasi Lintas Sektor Melawan Islamofobia dan Menjaga Integrasi Nasional

Terima Kunjungan Dubes Prancis, Pramono Sebut Ada Potensi Kerja Sama MRT dan LRT

Hubungan AS dan Prancis Tegang, PM Baru Kanada Mampir ke Paris

Menanti Karya Kejutan Thomas Jolly di Upacara Penutupan Olimpiade Paris

3 Blunder Seputar Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Indonesia Satu Kapal Bersama India dan Iran di Pembukaan Olimpiade, Maryam Kibarkan Merah Putih

Melancong ke Paris, Mewah dan Berkelas

Janji Pembukaan Meriah Olimpiade Paris 2024

Jadi Venue Opening Olimpiade Paris 2024, ini 6 Fakta Sungai Seine
